Kesabaran Anggota TNI di Sumenep saat Diserang Pemuda Mabuk

jatimnow.com - Video seorang pemuda menyerang anggota TNI viral di media sosial Instagram. Atas ulahnya tersebut, pemuda tersebut akhirnya diamankan.

Informasi yang beredar, peristiwa itu terjadi di depan minimarket daerah Jalan Raya Pasongsongan, Sumenep, Madura.

Dalam video yang berdurasi 17 detik itu, terlihat ada dua pemuda. Namun satu pemuda hanya melihat saja dan satu lainnya menyerang seorang anggota TNI yang mengenakan seragam lengkap. Selain menyerang, pemuda itu mengeluarkan makian.

Meski diserang, anggota TNI tersebut tampak berusaha menghindar dan menangkis serangan yang dilancarkan pemuda tersebut, tanpa membalas.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Gatot Repli Handoko membenarkan bahwa peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Pasongsongan, Sumenep.

"Iya, kejadiannya Senin 9 Agustus kemarin. Itu lokasinya di depan minimarket, malam hari," jawab Gatot kepada jatimnow.com, Kamis (12/8/2021).

"Sudah clear. Yang bersangkutan sudah memberikan klarifikasi dengan permintaan maaf," tambahnya.

Gatot menjelaskan, saat kejadian, pemuda yang diketahui bernama Muhammad Imam Ali Fauzy (23) itu dalam kondisi mabuk.

Anggota TNI yang berdinas di Koramil Pasongsongan, Sumenep yang menjadi korban penyerangan juga sudah memaafkan pemuda tersebut.

Sementara Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti juga membenarkan jika pemuda tersebut dalam kondisi mabuk. Kata dia, awalnya anggota TNI itu sedang patroli di jam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Karena mendapat laporan ada yang berkerumun tengah malam, anggota TNI itu menegur pemuda tersebut dan temannya.

"Memang benar kejadiannya. Yang bersangkutan waktu itu dalam kondisi mabuk. Tapi semuanya sudah clear," ungkap Widiarti.

Berikut permintaan maaf pemuda yang menyerang anggota TNI di Pasongsongan, Sumenep:

"Pada hari ini Selasa tanggal 10 Agustus 2021, atas nama saya Muhammad Imam Ali Fauzy umur 23 tahun pekerjaan swasta atau karyawan. Alamat Desa Pasongsongan Sumenep," kata pemuda tersebut dalam video permintaan maaf yang diterima jatimnow.com di Surabaya, Kamis (12/8/2021).

"Memang benar yang ada di dalam video itu adalah saya dengan anggota TNI atau anggota Koramil Pasongsongan. Atas kejadian tersebut saya merasa khilaf dan saya mohon maaf kepada Koramil Pasongsongan dan Polsek Pasongsongan. Saya minta maaf ya pak atas kejadian ini," imbuhnya.

Pemuda yang menyerang anggota TNI di Sumenep akhirnya meminta maaf