Jawa Timur - Untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda, Partai Gerindra Jawa Timur menggelar diskusi secara virtual melalui kanal YouTube-nya, Kamis (28/10/2021).
Diskusi kamisan itu mengambil tema 'Sumpah Pemuda Masa Kini: Bersatu, Bangkit dan Tumbuh Di Masa Pandemi Covid-19'. Diskusi dipimpin Wakil Sekretaris Gerindra Jawa Timur Halimur Rosyid.
Juga menghadirkan tokoh-tokoh muda di tubuh Gerindra, di antaranya Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur Hendro T Subiantoro, Anggota DPRD Kabupaten Lamongan Imam Fadli dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan M Rusdi Sutejo.
Membuka diskusi tersebut, Wakil Ketua Gerindra Jatim Hendro T Subiantoro mengatakan, kekuatan dan keutuhan Bangsa Indonesia bisa dilihat dari semangat dan peran pemuda untuk ikut serta dalam menjaga persatuan dan kebebasan demokrasi.
"Dari pemuda itu energi terkumpul sepenuhnya. Hanya dengan 10 pemuda itu bisa menggemparkan dunia. Artinya dengan tangan pemuda membuat inovasi, membuat perubahan dan mengubah dunia, itu memang nyata. Karena dengan anak-anak mudalah kita bisa berharap kemajuan bangsa dan perubahan di masyarakat," tutur Hendro.
Memperdalam tentang demokrasi yang ada di Indonesia, Hendro yang merupakan seorang aktivis pada masanya itu menyebut jika demokrasi dulu dan sekarang sangatlah berbeda.
"Sebelum reformasi memang kita sadari banyak kebebasan bagi anak-anak muda untuk menyampaikan aspirasi dan tidak ada hari yang sebebas-bebasnya seperti hari itu," ucapnya.
Hendro menegaskan, Indonesia memang telah merdeka. Namun pilar demokrasi seakan telah tergerus. Beberapa peristiwa seperti kebebasan berpendapat, anarkisme aparat hingga tebang pilih hukum seakan menjadi pemandangan umum.
Baca juga:
Para Pemimpin Kaum Muda Bangsa, Selamat Hari Sumpah Pemuda 2023!
Dia meminta, Partai Gerindra harus konsen penuh soal sistem demokrasi yang sedang berjalan di Indonesia.
"Setelah reformasi, kebebasan menyampaikan aspirasi, menyampaikan demokrasi seperti dibatasi. Saya pikir Partai Gerindra harus memiliki konsen betul mencari benang merah kita sebagai suatu bangsa," tegasnya.
Sementara Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan M Rusdi Sutejo menyebut, para pemuda saat ini harus bangga dengan capaian para pemuda saat itu.
Rusdi meminta di momen ini, para pemuda merefleksikan semangat itu dengan survive di tengah situasi Pandemi Covid-19.
Baca juga:
Pimpin Peringatan Sumpah Pemuda, Kakanwil Kemenkumham Jatim Ingatkan Semangat Gotong Royong
"Sekarang tantangan yang sedang dialami negara kita ini sangat berat, kita harus bersatu, terutama efek dari Pandemi Covid-19 yang belum selesai. Pemuda harus kreatif, pintar membaca peluang dalam mengisi kemerdekaan," papar Rusdi.
Di tempat yang sama, anggota DPRD Kabupaten Lamongan Imam Fadli menyebut momen sumpah pemuda adalah hari di mana pemuda mengingat persatuan. Bersatu dalam berinovasi, bersatu dalam perbedaan gagasan dan bersatu dalam menjaga persatuan dan keutuhan bangsa.
"Peringatan Sumpah Pemuda ini adalah salah satu momentum persatuan sesama pemuda," tandas Fadli.
