Pixel Codejatimnow.com

ASN di Jatim Belajar Pengembangan Pascapenyederhanaan Birokrasi

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Farizal Tito
Webinar ASN Belajar yang digelar BPSDM bersama Biro Organisasi Sekretariat Daerah Jatim
Webinar ASN Belajar yang digelar BPSDM bersama Biro Organisasi Sekretariat Daerah Jatim

Surabaya - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) bersama Biro Organisasi Sekretariat Daerah Jatim menggelar webinar ASN Belajar "Pengembangan Karir Jabatan Fungsional Pasca Penyederhanaan Birokrasi", Kamis (3/2/2022).

Sejumlah narasumber dihadirkan, yaitu Pakar Komunikasi Unair Dr. Suko Widodo, Staf Ahli Menteri PANRB Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Jufri Rahman, Kepala BKD Provinsi Jatim Indah Wahyuni.

Staf Ahli Menteri PANRB Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Jufri Rahman memfokuskan pada konsep birokrat. Di aman agar efisien, maka harus dilakukan tindakan-tindakan perubahan.

"Tindakan perubahan salah satunya mengalihkan ke fungsional," ujar Jufri.

Pakar Komunikasi Unair Dr. Suko Widodo mengatakan, problem utama dari pegawai adalah gap generasi, terutama di atas usia 50 tahun dengan generasi milenial.

"Karena yang anak muda cepat bekerja karena bantuan teknologi. Ini akan diadakan solusi dengan mengadakan sekolah online kepegawaian oleh BKD," ujarnya.

Baca juga:
596 Formasi CASN Tersedia, Warga Tulungagung Bisa Siap-siap Mendaftar

Menurut Suko, harus ada perubahan mentalitas ASN yaitu dari gaya berkuasa ke gaya profesional (pelayanan).

"Di mana orientasi bertanggungjawab pada layanan. Jika tidak bagus, maka harus dievaluasi," jelas dia.

Sementara Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai menyatakan, pihaknya siap merespons sejumlah rekomendasi yang dihasilkan dari webinar tersebut.

Baca juga:
Peringatan Hari Dharma Wanita Nasional, Gubernur Khofifah Berpesan Jaga Ketahanan Keluarga ASN

"BPSDM siap merespons rekomendasi diskusi ini untuk menyiapkan ASN dalam menanggapi perubahan kebijakan sesuai dengan kekinian zaman. Misalnya pelatihan manajemen komunikasi berbasis digital," ujarnya.