Lamongan - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak akan digelar di Kabupaten Lamongan. Total ada 61 desa yang menyelenggarakannya. Dari jumlah tersebut, 7 desa di antaranya menjadi perhatian. Ketujuh desa mempunyai calon kepala desa (cakades) dengan jumlah terbanyak hingga paling minim. Bahkan ada desa yang tidak ada cakadesnya.
"Terhitung, 2 desa dengan cakades terbanyak, 1 desa nihil, dan 3 desa dengan cakades terminim," papar Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Lamongan Ismaoen, Selasa (22/3/2022).
2 Daerah dengan kontestan terbanyak adalah Desa Sugihwaras Kecamatan Deket dan Desa Padenganploso Kecamatan Pucuk. Masing-masing terdapat 4 cakades.
"Berbanding terbalik, ada satu desa yang sampai pendaftaran tahap dua dibuka belum ada yang mencalonkan diri. Yakni, Desa Pringgoboyo, Kecamatan Maduran," jelasnya.
Baca juga:
Pria Bersenpi dan Sajam saat ke TPS Bangkalan, Polisi: Motifnya Jaga Diri
Sementara 4 desa yang terbilang minim pendaftar cakades yakni Desa Dadapan, Desa Tebluru Kecamatan Solokuro, Desa Sumberagung Kecamatan Manntup. Laliu Desa Sogo Kecamatan Babat.
"Masing-masing hanya 1 pendaftar cakades sampai gelombang kedua pendaftaran," katanya.
Baca juga:
Usai Jalani Pemeriksaan, Polisi Pulangkan Salah Satu Pria Pembawa Senpi di TPS Bangkalan
Meski pendaftaran cakades gelombang kedua bakal ditutup 11 April mendatang, ketiga desa yang masih hanya ada 1 calon dan satu desa yang nihil calon, terpaksa tidak ikut serta dalam kontestasi Pilkades serentak pada 26 Juni mendatang.
"Kami berupaya, salah satunnya dengan koordinasi dengan tokoh agama dan masyarakat yang desanya masih minim pendaftar," ulasnya sembari mengabarkan Pilkades serentak di Lamongan diselenggarakan di 61 desa dari 21 kecamatan di Kabupaten Lamongan.
