Pixel Codejatimnow.com

Perahu Dihantam Ombak, Satu Nelayan di Jember Tewas

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Dwi Kuntarto Aji
Proses evakuasi jenazah nelayan di Jember (Foto: Tangkapan video amatir warga)
Proses evakuasi jenazah nelayan di Jember (Foto: Tangkapan video amatir warga)

Jember - Hanif alias Pak Empi (50), nelayan asal Dusun Krajan II, Desa Puger Kulon, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember ditemukan tewas akibat kecelakaan laut di Perairan Peger, Senin (1/8/2022) siang.

Kasatpolair Polres Jember, AKP M Na'i menyebut ada tiga nelayan yang mengalami kecelakaan laut itu. Namun dua di antaranya hanya mengalami luka-luka.

Dari keterangan yang diperoleh, Na'i mengatakan bahwa kecelakaan laut itu terjadi sekitar pukul 13.05 WIB. Peristiwa terjadi saat tiga nelayan berangkat melaut menggunakan perahu.

"Ketika melintas di Jalur Plawangan, tiba-tiba ombak besar menghantam perahu mereka. Ombak setinggi dua meter itu membuat jukung terbalik. Satu nelayan meninggal dan dua lainnya selamat," tuturnya.

Baca juga:
Kecelakaan Laut Tinggi, Banyak Nelayan Prigi Trenggalek Enggan Pakai Pelampung

Na'i menjelaskan, korban meninggal merupakan nakhoda perahu nelayan itu.

"Penyebab meninggalnya korban karena mengalami pendarahan di kepala. Yang bersangkutan meninggal di tempat kejadian," jelas dia.

Baca juga:
Kapal Hantam Karang hingga Pecah di Perairan Trenggalek, 1 Nelayan Tewas

Sedangkan dua nelayan yang selamat adalah Ahmad Nur alias No (55) dan Agil Jubran (17), keduanya satu kampung dengan korban Hanif.

"Dua korban selamat masih dalam perawatan di Puskesmas Puger," pungkasnya.