Gresik - Warga RT 07 RW 10 GKB, Desa Sukomulyo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, punya cara tersendiri saat menggelar tirakatan HUT ke-77 RI. Panitia tampil nyeleneh dengan mengenakan seragam sekolah. Mereka pun tampak unyu-unyu alias lucu.
Meski digelar secara sederhana, namun tirakatan yang digelar di Balai RT setempat berlangsung meriah. Puluhan warga yang hadir kebanyakan menggunakan pakaian bernuansa merah dan putih.
Menurut Ketua RT 07 Rizal Vitradiansyah, ide menggunakan seragam sekolah adalah bentuk rasa syukur seusai melalui masa pandemi. Kini masyarakat sudah boleh kembali beraktivitas secara normal, termasuk aktivitas sekolah.
"Saat pandemi, anak-anak hanya bersekolah secara daring. Tapi setelah pandemi berlalu, kini anak-anak sudah bisa bersekolah secara tatap muka. Karena itu seragam sekolah ini kami simbolkan sebagai bentuk kebebasan. Begitupun dengan bangsa kita yang sudah 77 tahun terbebas dari belenggu penjajahan," kata Rizal Vitradiansyah.
Baca juga:
Babinsa Bojonegoro yang Viral Panjat Tiang Bendera Dapat Penghargaan dari Dandim
Apresiasi datang dari Kepala Desa Sukomulyo Subiyanto yang juga menghadiri acara. Menurutnya, acara tirakatan yang digelar warga RT 07 tergolong unik dan langka. Untuk itu patut diberi apresiasi.
"Acara ini menunjukkan bahwa warga RT 07 sangat kompak, guyup dan rukun. Mereka juga terlihat antusias dan bersemangat dalam memperingati HUT ke-77 RI. Semoga kreativitas panitia tirakatan di sini bisa menjadi inspirasi warga lainnya," ucap Subiyanto.
Baca juga:
Viral, Aksi Heroik Babinsa di Bojonegoro Panjat Tiang Bendera saat Upacara
Acara kian meriah dengan penghargaan busana terbaik bagi warga yang hadir ke acara tirakatan. Para pemenang kemudian mendapatkan hadiah berupa paket sembako berisi beras, gula, minyak goreng dan mie instan.
