Pixel Code jatimnow.com

Debit Air Sungai Brantas Mulai Turun Tapi Masih Tinggi

Editor : Sofyan Cahyono   Reporter : Yanuar Dedy
Penampakan Sungai Brantas dan aktivitas petugas memasang tanggul.(Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)
Penampakan Sungai Brantas dan aktivitas petugas memasang tanggul.(Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)

jatimnow.com - Debit air Sungai Brantas di Kota Kediri mulai turun. Sempat berada di zona merah pada Senin (17/10/2022) malam dengan angka mencapai 1.200 m³/det, Selasa (18/10/2022) ini debit air turun di angka 555.82 m³/det.

Kepala BPBD Kota Kediri Indun Munawaroh mengatakan, saat ini kondisi Sungai Brantas relatif aman.

“(Sudah) Aman,” kata Kepala BPBD Kota Kediri Indun Munawaroh, Selasa (18/10/2022).

Baca juga:
Pelajar Tulungagung Tenggelam di Sungai Brantas, 2 Hari Belum Ditemukan

Berdasarkan kategori siaga banjir, debit air saat ini sudah kembali pada kategori hijau (Hijau ≥ 800 m³/det, Kuning ≥ 900 m³/det dan Merah ≥ 1000 m³/det). Namun demikian, aktivitas di sekitar Sungai Brantas dibatasi karena air masih lebih tinggi dari biasanya, sekitar 100 m³/det.

Saat ini air masih menyentuh bantaran yang biasanya dimanfaatkan anak-anak muda di Kota Kediri menikmati sore. Taman Brantas juga masih ditutup. Warga dilarang memancing dan beraktivitas di bantaran sungai yang membelah wilayah Kota Kediri menjadi dua bagian ini.

Baca juga:
Melihat Tradisi Pladu di Sungai Brantas, Warga Kediri Panen Ikan Mabuk

Kini, banyak warga melihat kondisi Sungai Brantas dari atas jembatan maupun bantaran. Sementara pedagang juga melanjutkan pembersihan tempat dagangan mereka yang kemarin belum sempat diamankan.