jatimnow.com - 19 titik longsor terjadi di Desa/Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo. Material longsor salah satunya menutup jalur penghubung Ponorogo-Trenggalek.
Pengendara yang hendak melintas terpaksa mencari jalur lain, lantaran pembersihan material longsor secara manual masih dilakukan. Pembersihan dilakukan polisi, TNI, camat, pemdes dan masyarakat secara bergotongroyong.
"Kalau total ada 19 titik longsor di Ngrayun akibat hujan deras," ujar Camat Ngrayun, Bambang Sucipto, Selasa (15/11/2022).
Bambang merinci, 11 titik longsor itu ada di Jalur Desa Selur, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo dan Desa Tanggaran, Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek. Lalu 8 titik di Jalur Tumpak Lego-Cepokok-Gajah.
Dia menjelaskan, longsor telah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), agar alat berat segera diturunkan.
Baca juga:
Potensi Longsor Susulan di Ngebel Ponorogo, 1 Rumah Diimbau Mengungsi
"Saat ini masih manual untuk membersihkan material longsor supaya akses bisa dilewati," tutur Bambang.
Menurutnya, jalan yang longsor merupakan akses utama bagi warga Ngrayun ke Trenggalek. Juga jalur alternatif warga Ponorogo ke Trenggalek.
Baca juga:
Tanah Longsor Tutup Akses Jalan Madiun ke Telaga Ngebel Ponorogo
Sementara Kades Selur, Suprapto berterimakasih atas kekompakan warga bersama petugas untuk segera membuka jalan.
"Karena ini kebutuhan mendesak, membuka akses. Ini jalur dari Selur menuju Trenggalek," pungkasnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-52414-waspada-jalur-ponorogotrenggalek-via-ngrayun-tertutup-longsor
