jatimnow.com - Mobil Isuzu Elf nomor polisi (nopol) S 7073 W, terlibat kecelakaan lalu lintas dengan sebuah bus yang tidak diketahui nopolnya, pada Kamis (23/2/2023) dini hari sekitar pukul 00.01 WIB di Jalan Raya Desa Palrejo, Kecamatan Sumobito Jombang.
Akibatnya, 14 penumpang rombongan peziarah yang hendak pulang itu, mengalami luka-luka. Bahkan dua penumpang sempat terjepit bodi kendaraan yang ringsek usai menghantam garasi warga. Proses evakuasi korban oleh BPBD Kabupaten Jombang pun berjalan dramatis.
Wawan (36) saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, awalnya kendaraan rombongan peziarah itu hendak pulang usai ziarah ke salah satu wali yang ada di Tuban.
Setibanya di lokasi kejadian, kendaraan Elf hendak belok ke arah Desa Brudu, ditabrak bus yang melaju dari barat ke timur atau dari arah Peterongan ke Mojoagung.
"Kendaraan dari arah barat, keduanya menuju ke timur, dan saya ada di belakang agak jauh tadi. Tahunya Elf sudah masuk dalam garasi warga," katanya.
Mengetahui hal tersebut, Wawan mengaku sempat turun dari kendaraan dan ikut mengevakuasi sopir Elf.
"Tadi pas saya tanyak sopir Elf. Katanya ditabrak bus dari belakang," ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, ada beberapa penumpang Elf yang mengalami luka parah. Tepatnya korban yang duduk di depan dekat sang sopir.
"Korban ada. Tadi yang paling parah yang duduk di depan. Driver sama ibu-ibu dua orang. Dan ada lagi yang di belakang itu dievakuasi menggunakan ambulans langsung menuju ke Puskesmas terdekat," jelasnya.
Baca juga:
Ambulans Angkut Pegawai Puskesmas Halal Bihalal di Tulungagung Terguling
Sementara itu, petugas BPBD Kabupaten Jombang, Stevie Maria atau Pepy mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan adanya peristiwa kecelakaan dengan kondisi mobil masuk ke dalam garasi warga.
"Dapat laporan bahwa ada kecelakaan dengan kronologis mobil masuk ke sebuah garasi rumah, akibat adanya dorongan dari kendaraan yang lain," paparnya.
Mendapati laporan itu, pihaknya bersama tim menuju lokasi kejadian. Kondisi di TKP laka lantas, terdapat dua korban yang belum dievakuasi.
"Sampai di TKP masih ada dua korban yang terjepit, dan kami coba akses. Alhamdulillah bisa teratasi dan dibawa ke RSUD Jombang masih dalam kondisi hidup," terangnya.
Baca juga:
Polisi Tindak 20 Bus Ngeblong di Kota Kediri, Didominasi Harapan Jaya
Ia menjelaskan pada saat proses evakuasi kedua korban, tim mengalami sedikit kesulitan karena posisi kedua ibu-ibu itu terjepit bodi kendaraan.
"Kami sempat kesulitan karena posisi korban memang betul-betul ada di ujung depan kanan jok kemudi yang cukup sulit diakses," bebernya.
Ia menjelaskan kedua korban yang terjepit mengalami luka-luka di seluruh bagian tubuh.
"Yang terjepit ini mengalami luka di seluruh bagian tubuh. Tapi yang parah ada di bagian kaki dan kepala," pungkasnya.
