Pixel Code jatimnow.com

Sederet Penjajakan Kerja Sama Bank Jatim dengan Unesa

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Ni'am Kurniawan
Foto: Bank Jatim for jatimnow.com
Foto: Bank Jatim for jatimnow.com

jatimnow.com - Dalam rangka meningkatkan kolaborasi di bidang bisnis maupun akademis yang sudah terjalin selama ini, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau Bank Jatim bersama Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melakukan penandatanganan MoU di Gedung Rektorat Kampus Lidah Surabaya.

MoU yang ditandatangani oleh Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman dan Rektor Unesa Prof. Dr. Nurhasan ini bertujuan untuk saling mendukung kegiatan usaha yang saling menguntungkan diantara kedua belah pihak. Selain itu, MoU ini diharapkan mampu menciptakan sinergi sesuai kompetensi masing-masing.

Dari MoU tersebut, Bank Jatim dengan Unesa akan menyusun beberapa rencana kerja sama. Seperti pembukaan dan penempatan Kantor Layanan Perbankan serta pengoperasian Kantor Layanan untuk mengelola dana, khususnya di Kampus Unesa Lidah.

Selain itu, Bank Jatim juga memfasilitasi pembiayaan kredit baik yang diberikan kepada institusi, tenaga pendidik, maupun tenaga kependidikan. Diharapkan dengan adanya kerja sama ini, Bank Jatim dapat meningkatkan Dana Pihak Ketiga (DPK), terutama outstanding giro dan tabungan, serta menumbuhkan outstanding kredit, terutama Kredit Multi Guna (KMG).

Selain kerja sama di bidang bisnis, MoU tersebut juga dapat mencakup kerja sama di bidang akademis, sehingga bankjatim akan mendukung berbagai kegiatan pendidikan.

Diantaranya bentuk penempatan mahasiswa Unesa untuk praktik kerja lapangan dan magang kerja di seluruh jaringan kantor Bank Jatim. Bank Jatim juga memberikan kesempatan kepada alumni Unesa untuk mengembangkan karir dalam bekerja di Bank Jatim sepanjang memenuhi persyaratan kualifikasi yang ditetapkan oleh Bank Jatim.

Saat ini bankjatim sudah menjadi salah satu instansi perbankan yang bekerja sama dengan Unesa dalam hal pengelolaan keuangan yang memiliki Jaringan Kantor di Lingkungan Kampus Ketintang Unesa.

Para mahasiswa maupun tenaga pendidik dapat melakukan pembukaan rekening hingga pembayaran SPP melalui Kantor Kas Bank Jatim yang berada di lingkungan kampus ketintang.

Ditektur Bank Jatim Busrul Iman menyampaikan, Bank Jatim sebagai salah satu BUMD Jawa Timur adalah bertugas mendukung Gubernur untuk mengoptimalkan Jawa Timur, Bank Jatim untuk Jatim, dan Jatim untuk Bank Jatim.

Baca juga:
Jifest 2024 Catatkan Pembukaan 1.721 Rekening Baru

"Oleh karena itu, kami siap memberikan support kepada Unesa, entah itu dalam bentuk kolaborasi di bidang IT, pembayaran, dan lain sebagainya. Termasuk di dalam hal pembiayaan," ucap Busrul, dalam keterangan resminya, Rabu (18/5/2023).

Ia menambahkan, sesuai dengan arahan dari Ibu Gubernur pada program Jatim Bangkit, Bank Jatim harus terus berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai pihak termasuk Unesa demi menumbuhkan pendidikan khususnya di Jawa Timur.

"Kami melihat di sekitar Unesa ini luar biasa. Saya rasa Kampus Unesa ini sudah standar internasional. Sehingga putra-putri bangsa khususnya di Jawa Timur, tidak perlu jauh-jauh untuk belajar ke luar negeri tapi cukup di Unesa karena fasilitas dan kualitasnya tidak kalah dengan mancanegara," kata Busrul.

Dalam kesempatan tersebut, Rektor Unesa Nurhasan juga menyampaikan bahwa di era ketidakpastian ini, diperlukan kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak demi mencapai kesuksesan bersama. MoU hari ini juga sebagai salah satu langkah untuk terus mengembangkan potensi-potensi Unesa baik dalam hal akademis maupun nonakademis.

Baca juga:
Bank Jatim Borong 8 Penghargaan dari Infobank

Menurutnya, banyak dari bank-bank lain yang datang kemari menawarkan kolaborasi dengan Unesa. Tetapi hanya Bank Jatim yang mampu memberikan pelayanan dan fasilitas yang cukup baik selama ini.

"Bagaimanapun kita adalah borang Jawa Timur, tinggal di Jawa Timur, dan bekerja di Jawa Timur. Sehingga kolaborasi dengan Bank Jatim merupakan suatu kewajiban. Banyak sekali proyek-proyek dari kami yang ke depan dapat dikolaborasikan dengan Bank Jatim termasuk pembangunan gedung-gedung baru ataupun proyek di bidang IT," jelas Nurhasan.