Pixel Codejatimnow.com

Pelatih-pelatih Porprov Jatim VIII di Kabupaten Kediri Jalani Tes Psikologi

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Yanuar Dedy
Tes psikologi pelatih Porprov Jatim VIII 2023. (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)
Tes psikologi pelatih Porprov Jatim VIII 2023. (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)

jatimnow.com - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kediri menggelar tes psikologi untuk para pelatih olahraga yang akan bertanding di Porprov Jatim VIII 2023.

Tes digelar di Sekretariat GNOTA Kabupaten Kediri, Jalan Letjen Suprapto 42 Koya Kediri, Sabtu (10/6/2023).

Ketua KONI Kabupaten Kediri Dedy Kurniawan mengatakan tes psikologi pelatih ini dalam rangka mempersiapkan Porprov Tahun 2023 yang akan digelar di Sidoarjo, Mojokerto dan Jombang. Tujuannya untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

"Tujuan kami ingin mendapatkan sebuah pelatihan yang maksimal yang bisa mendampingi atlet-atlet berprestasi, karena selama ini pelatih itu monoton," ujar Dedy Kurniawan.

Tes psikologi ini diikuti oleh puluhan pelatih dari berbagai cabang olahraga (Cabor) binaan KONI Kabupaten Kediri. Melalui tes psikologi ini, para pelatih juga diharapkan bisa semakin percaya diri untuk memberikan pengarahan kepada para atletnya agar kuat dan berani bertarung dalam event olahraga bergensi di Jawa Timur tersebut.

"Ada 51 pelatih dari 26 cabang olahraga yang kami bina. Tetapi bagi yang tidak datang hari ini, kami sudah berkoodinasi dengan Bu Vivi (psikolog) akan diberikan tempat sendiri ke rumah untuk tes,” tambah Dedy.

Namun, bagi pelatih yang sudah dipanggil sebanyak dua kali tapi tidak memenuhi panggilan tes psikologi, kata Dedy, akan dilakukan pencoretan.

Baca juga:
Cari Atlet Bela Diri, KONI Kediri Gelar Pencak Dor Akhir April

Sementara untuk yang tidak lolos dalam tes psikologi hari ini masih ada kesempatan satu bulan lagi untuk mempersiapkan diri mereka.

"Kalau pelatih yang tidak lulus tes psikologi, kami berikan kesempatan satu bulan mempersiapkan diri mengikuti tes ulang, " jelasnya.

Psikolog Vivi Rosdiana mengatakan, bagi pelatih olahraga tes psikologi sangat penting dalam rangka mendukung prestasi yang akan dihasilkan oleh atlet nya.

"Sebagai seorang pelatih ini tidak gampang, maka secara psikisnya harus stabil, selain kompetensi teknik yang dikuasainya. Kolaborasi antara kompetensi olahraga dan psikis ini adalah ikhtiar dalam rangka meraih hasil (prestasi) yang maksimal," terang Vivi.

Baca juga:
8 Atlet Kabupaten Kediri Dipanggil Dispora Jatim Persiapan Popnas 2024

Hasil tes psikologi ini adalah psikogram alias poin dari psikis seseorang apakah berada di rata-rata atas atau bawah. Bagi peserta tes yang hasilnya di rata-rata bawah, akan diberikan penanganan lanjutan.

"Follow-up nya, kalau ada perlu dibenahi, itu nanti namanya konseling," tandas Vivi Rosdiana.