jatimnow.com - Gaung pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran ke-30 Provinsi Jawa Timur di Kota Pasuruan semakin terasa dan hampir mencapai puncaknya.
Dalam rangka menyambut ribuan kafilah dari 38 Kabupaten/Kota, maka digelar pawai ta'aruf pada Sabtu (30/9/2023) malam. Kurang lebih dua puluh mobil hias yang ditampilkan dari kabupaten/kota yang mengusung konsep ciri khas daerahnya masing masing untuk menghibur warga Kota Pasuruan.
Puluhan mobil hias ditambah sejumlah kontestan pendukung dari komunitas mobil tua menyusuri rute pawai yang dimulai dari GOR Untung Suropati Kota Pasuruan dilanjut melewati Jalan Sultan Agung, berbelok ke jalan Wahidin, lalu mengambil arah Jalan Slagah.
Konvoi mobil hias berturut-turut mengambil arah Jalan Diponegoro, Jalan Kartini hingga sampai ke Payung Madinah dan terus menyusuri beberapa jalanan Kota Pasuruan hingga finish di Stadion Untung Suropati.
Antusiasme warga pun terlihat di seluruh rute yang dilewati pawai.
Baca juga:
Respons Gus Ipul saat Dijuluki Makelar oleh Cak Imin
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Gubernur Provinsi Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang telah memberikan kepercayaan Kota Pasuruan untuk menjadi tuan rumah MTQ ke-30 tingkat Provinsi Jawa Timur.
“Alhamdulillah Kota Pasuruan dipercaya oleh Gubernur Jawa Timur untuk menjadi tuan rumah MTQ ke-30 tingkat Jawa Timur,” jelas Gus Ipul.
Gus Ipul menyampaikan bahwa dalam tradisi penyelenggaraan MTQ ada prosesi yang ditunggu-tunggu, yaitu salah satunya adalah Pawai Ta’aruf.
Baca juga:
Gus Ipul Sindir Kepala Daerah dari PDI Perjuangan di Depan Khofifah
“MTQ yang diikuti Kabupaten Kota se Jawa Timur dalam penyelenggaraan MTQ selalu ada prosesi salah satunya Pawai Ta’aruf,” tambahnya.
Tak lupa Ia mengucapkan terima kasih kepada semua kafilah yang sudah hadir di Kota Pasuruan. Wali Kota Pasuruan ini juga pun berharap dengan adanya kegiatan MTQ di Kota Pasuruan banyak membawa manfaat bagi warga Kota Pasuruan.
“Mudah-mudahan Kota Pasuruan semakin ramai, ekonomi bergerak dan Pasuruan Kota Madinah maju ekonominya, indah kotanya dan harmoni warganya dapat terwujud,” pungkasnya.
