jatimnow.com - Penutupan jalur nasional Madiun-Nganjuk karena pemasangan double track Kereta Api (KA) rupanya masih minim sosialisasi. Buktinya, sampai berita ini ditulis, pihak terminal di Ponorogo belum mendapat informasi tersebut.
"Sampai sekarang belum ada informasi tersebut. Pihak bus biasanya memberitahu. Ini tidak ada," kata Suyatno, Kepala Terminal Tipe A Seloaji kepada jatimnow.com, Kamis (30/8/2018).
Sehingga, lanjut ia, berpengaruh secara langsung terhadap perjalanan atau tidak belum diketahui. Namun ia percaya jika pihak kepolisian sudah membuat rekayasa yang demikian rupa.
Ia menjelaskan, jika memang benar ada penutupan jalur, akan terjadi keterlambatan bus yang datang maupun berangkat. "Ya bus yang berangkat malam dari Surabaya pasti terlambat," katanya.
Baca juga: Mulai Nanti Malam Jalur Madiun-Nganjuk Ditutup Total
Demikian pula bus yang berangkat dari Ponorogo akan terlambat datang ke Surabaya. "Ya mungkin bus yang berangkat dini hari bisa tepat waktu. Tapi terhambat," katanya.
Walaupun tidak ada konfirmasi, Yatno mengklaim bahwa akan berkoordinasi. Apalagi bus yang berangkat dari Ponorogo setelah jam 19.00 Wib malam sampai jam 07.00 Wib ke Surabaya sangat banyak.
Baca juga:
Laskar Kamil, Bantahan Ketua KPU Sidoarjo, Dana BOS SMK 2 PGRI Ponorogo
Hal senada diungkapkan salah satu awak bus. "Ya saya berangkat siang dari Ponorogo. Dari Surabaya malam. Tapi belum dapat informasi," kata salah satu sopir bus yang tidak mau disebutkan namanya, sambil berlalu.
Sebelumnya, pengerjaan double track atau jalur ganda perlintasan Kereta Api (KA) akan dilakukan mulai Kamis (30/8/2018) malam sampai Jumat (31/8/2018) pagi. Hal ini berakibat pada penutupan total jalan nasional Madiun-Nganjuk.
Direktorat Jenderal Kereta Api (DJKA) mulai mengerjakan double track di perlintasan jalur rel KA di Bagor dan Wilangan Nganjuk.
Baca juga:
Tanah Longsor Tutup Akses Jalan Madiun ke Telaga Ngebel Ponorogo
Penutupan ruas tersebut, berimbas pada lalu lintas dari arah timur atau Jombang dan Kediri ke arah Barat atau Madiun, Ngawi, Ponorogo dan sebaliknya
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Erwin Yohanes
URL : https://jatimnow.com/baca-6246-penutupan-jalur-madiun-nganjuk-minim-sosialisasi