jatimnow.com - Anggaran kegiatan untuk ke luar kota di tahun 2024 minim. Akibatnya, pegawai pemerintahan setempat tak bisa melakukan kegiatan di luar kota.
Pj Bupati Bangkalan, Arief M Edie mengatakan minimnya anggaran di tahun 2024 akibat dana diserap untuk pelaksanaan Pilkada. Sehingga pihaknya melarang pegawainya untuk melakukan study ke luar kota.
"2024 kita larang untuk studi banding ke luar kota, mari kita fokus untuk Pemilu, Pileg dan Pilkada," tegasnya, Kamis (30/11/2023).
Ia juga mengatakan, anggaran di 2024 sangat terbatas. Sehingga, banyak kegiatan teknis dikurangi. Hal itu dilakukan agar anggaran untuk pelayanan masyarakat tidak terganggu.
"Memang tahun 2024 anggaran terbatas, semua kegiatan teknis kita kurangi, anggaran difokuskan untuk pelayanan masyarakat," tambahnya.
Baca juga:
Pemkab Bangkalan Sajikan Portal Satu Data, Wujudkan Transparansi Publik
Tak hanya itu, Arief mengatakan kegiatan teknis para ASN tidak melulu harus ke luar kota. Menurutnya, kegiatan sejenis rapat ataupun sosialisasi bisa dilakukan di Bangkalan.
"Kalau biasanya ada kegiatan rapat di hotel Surabaya, kita bisa manfaatkan tempat-tempat di Bangkalan. Sehingga ekonomi kita terus berputar, bukan malah ke luar kota," jelasnya.
Baca juga:
Pemkab Bangkalan Gelar Pasar Murah, Tekan Kenaikan Harga Sembako
Ia mengaku, kegiatan studi banding memang perlu dilakukan. Namun, minimnya anggaran membuat pihaknya harus mengatur strategi agar pelayanan masyarakat tetap maksimal.
"Memang sebetulnya bagus (studi banding antar daerah) tapi kita harus kencangkan ikat pinggang dulu. Yang pasti pelayanan masyarakat harus maksimal," pungkasnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-63717-tahun-2024-asn-bangkalan-dilarang-studi-banding-luar-kota
