Pixel Code jatimnow.com

Kafe Nol Kilometer, Tongkrongan Alternatif di Batas Kota Gresik

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Sahlul Fahmi
Bangunan Kafe Nol Kilometer di perbatasan Kabupaten Gresik dan Kabupaten Lamongan menjadi tongkrongan alternatif bagi masyarakat (Foto-foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)
Bangunan Kafe Nol Kilometer di perbatasan Kabupaten Gresik dan Kabupaten Lamongan menjadi tongkrongan alternatif bagi masyarakat (Foto-foto: Sahlul Fahmi/jatimnow.com)

jatimnow.com - Kafe Nol Kilometer yang dibangun tepat di perbatasan antara Kabupaten Gresik dan Kabupaten Lamongan bakal menjadi tempat tongkrongan alternatif bagi masyarakat, khususnya para pengendara yang melintas di jalur tersebut.

Kafe yang berdiri di atas tambak itu terdiri dari dua bangunan utama. Di sebelah timur bangunan dibuat dengan nuansa tradisional berbahan kayu dan bambu. Sementara di sebelah barat, bangunan dirancang dengan bentuk modern yang mengusung konsep minimalis berbahan logam dan besi.

Selain dua bangunan utama, ada 5 gazebo. Untuk 2 gazebo berdiri di antara bangunan utama, sedang 3 gazebo lagi berjajar di sebelah barat. Sebagai pemanis ada sebuah perahu yang disandarkan di dekat jembatan yang menjadi penghubung antara jalan menuju kafe.

Keberadaan perahu ini semakin menambah kesan eksotik Kafe Nol Kilometer yang berlokasi di Desa Pandanan, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik ini.

Dari segi menu, pengunjung dimanjakan dengan berbagai macam minuman hangat maupun dingin mulai teh, kopi, jeruk, susu, sinom serta aneka macam jus buah segar seperti alpukat, jambu, mangga, melon, tomat, wortel dan buah naga.

Baca juga:
Aksi Srikandi PLN UPT Gresik Cegah Stunting di Desa Banjarsari Cerme

Sedang untuk menu makanan, Kafe Nol Kilometer ini juga menyediakan menu masakan seperti sambal wader, wader crispy, wader saus lada hitam, kelo kuning bandeng, kelo kuning kutuk, kelo kuning manyung, kotokan manyung dan kotokan pe.

"Selain bisa menikmati beragam menu masakan dan minuman. Kafe Nol Kilometer menawarkan suasana yang berbeda, terlebih saat malam hari. Cocok sebagai tempat nongkrong sambil berkuliner," kata Suryadi, Kepala Desa Pandanan, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik.

Sebagai hiburan, nantinya setelah resmi dibuka, rencananya setiap Sabtu malam juga ada hiburan musik akustik yang di tempatkan di lantai atas bangunan modern.

Baca juga:
PWI Gresik Periode 2024-2027 Dilantik, Usung Tema Kolaborasi Meneguhkan Eksistensi

"Di lantai atas juga bagus untuk berswafoto, kebetulan di belakang kafe adalah rel kereta api, jadi saat kereta api lewat bisa menjadi hiburan tambahan," ujar Suryadi sambil tersenyum.

Suryadi menambahkan kafe Nol Kilometer ini merupakan milik Pemdes Pandanan yang dibangun untuk meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes).

"Kafe ini dikelola karang taruna yang bersinergi dengan PKK Desa Pandanan. Selain untuk menigkatkan PADes, kafe ini juga menyerap banyak tenaga kerja yang merupakan warga Pandanan," pungkas Suryadi.