jatimnow.com - Salah satu prajurit terbaik angkatan laut, Kapten Koby diketahui telah ditawan oleh Kurohige saat mereka berdua bertemu dan bertarung di pulau Amazon Lili.
Koby menyerahkan dirinya untuk ditawan saat berusaha menolong Boa Hancock yang sedang tak berdaya di tangan Kurohige.
Hal itu pun diketahui oleh Vice Admiral Garp. Mengetahui hal itu, Garp langsung pergi menjemput Helmeppo yang merupakan sahabat dari Koby untuk bersama-sama pergi ke pulau Bajak Laut Hachinosu, atau sebuah pulau di bawah kekuasaan Kurohige.
"Kita kalahkan bajak laut itu. Dan mengeluarkan Kapten Koby dari sana," kata Garp
Diketahui, Koby merupakan salah satu anak didik dari Garp. Oleh karena itu, meskipun tanpa izin dari pimpinan angkatan laut, Garp dengan sigap pergi untuk menolong Koby.
Sedangkan di Pulau Egghead, kekacauan yang terjadi semakin tak terkendali. Ada seseorang yang berusaha mengkhianati Vega Punk.
Pengkhianat tersebut mematikan penghalang yang melindungi Lab Phase agar CP0 bisa memasuki gedung utama pulau Egghead itu.
Baca juga:
Review One Piece Chapter 1079: Sekali Serang Bajak Laut Kid Tumbang
Meskipun penghalang itu berhasil dihidupkan kembali, tetapi usaha itu sudah terlambat. Sebab, CP0 sudah berusaha untuk memasuki Lab Phase.
Di sisi lain, Luffy yang sedang mengejar Bonney untuk menghentikannya membunuh Vega Punk, bertemu dengan kru Topi Jerami yang lain. Mereka bercerita dan menjelaskan kondisi pulau Egghead saat ini yang sedang kacau.
Sedangkan di luar Lab Phase, anggota CP0 berusaha untuk memblokir semua akses Pulau Egghead. Rob Luccy mengetahui lokasi kapal Bajak Laut Topi Jerami berlabuh dan berencana menghancurkannya.
Namun, rencana itu diambil alih oleh Kaku, anggota CP0 yang lain. Kaku langsung mengeluarkan jurus 'Tempest Kick Sky Slicer'. Tetapi serangan itu langsung di halau oleh pedang Roronoa Zorro yang sedang berjaga di atas kapal
Baca juga:
Review One Piece Chapter 1078: York Khianati Vega Punk
"Siapa yang mengganggu tidurku," kata Roronoa Zorro dengan ekspresi marah.
Mengetahui ada Roronoa Zorro di atas kapal, Kaku terkejut dan seakan gemetar ketakutan. Pertemuan itu, mengingatkan keduanya dengan pertarungan masa lalu saat di Enies Lobby.
