jatimnow.com - Masyarakat di Gresik dan sekitarnya wajib waspada dan hati-hati menggunakan kartu ATM di mesin-mesin yang tersedia di toko moderen. Sebab, pelaku kejahatan dengan modus mengganjal kartu asli dan ditukar kartu palsu masih bergentayangan.
Pelaku yang diduga lebih satu orang telah beraksi di Mesin ATM di Kecamatan Cerme. Polisi berhasil meringkus seorang pelaku kejahatan spesilis pengganjal mesin ATM tersebut.
Baca Juga: Pelaku Spesialis Pengganjal Mesin ATM Diringkus Polisi
Heriyansah (33), warga Lampung berhasil ditangkap meski telah berusaha kabur dari sergapan petugas. Bahkan pelaku yang memacu kendaraannya nyaris menabrak petugas. Tembakan peringatan terpaksa diletuskan. Kendaraan pelaku akhirnya menabrak warung.
Diduga pelaku beroperasi secara berkelompok. Sebab Heriyansah meski telah ditangkap pada Kamis (6/9/2018), tapi masih ada yang jadi korban. Uang Rp 4,9 Juta ATM BCA milik As, warga Cerme Indah dikuras pelaku pada Jumat (7/9).
"Uang suami saya langsung ditransfer 3 kali ke BNI," kata Yul, istri As kepada jatimnow.com, Selasa (11/9/2018).
Ia menceritakan, suaminya pada Jumat sekitar pukul 13.00 Wib ke mesin ATM yang ada di toko moderen di Cerme.
"Di Indomaret Cerme. Awalnya mesin trouble, sebelumnya ada orang uteg-uteg mesin lama. Usai orang itu suamiku," ungkap Yul menceritakan kronologinya.
Pelaku saat itu diduga mengenakan baju warna kuning motif kotak-kotak transparan. "Di belakangnya ada tulisan Navy," kata Yul mengutip keterangan suaminya.
Yul dan suaminya akan melaporkan kejadian yang dialaminya ke polisi. Ia juga menyakinkan jika pelaku yang telah ditangkap polisi bukan orang yang dicurigai sang suami.
Heriyansah (33), warga Lampung berhasil ditangkap meski telah berusaha kabur dari sergapan petugas, Kamis (6/9/2018).
Baca juga:
3 Pelaku Ganjal ATM di Ponorogo Kuras Uang Hingga Rp100 Juta
"Bukan," jawab Yul saat disodori foto pelaku yang telah diamankan polisi.
Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro tidak menampik jika pelaku berkelompok. Polisi saat ini sedang melakukan pengejaran.
"Kita kejar," katanya.
Baca juga:
Pria Madiun Dijebloskan Penjara karena Kuras Tabungan Pacar, Begini Modusnya
Kapolres mengimbau kepada masyarakat untuk waspada saat mengambil uang di mesin ATM. Pastikan tidak ada sesuatu yang mencurigakan. Rahasiakan PIN saat proses pengambilan uang.
"Jangan percaya pada bantuan orang yang tidak dikenal, tutup rapat saat menekan PIN, waspadai skimmer. Waspadai Nomor-nomor bantuan dalam bentuk stiker yang ditempel pada mesin-mesin ATM. Jika mengetahui ada yang mencurigakan silahkan lapor petugas keamanan setempat atau polsek terdekat," katanya.
Modus operandi penggajalan ATM ini dilakukan dengan cara menukar kartu asli korban dengan kartu palsu, kemudian memasukkan kartu palsu itu ke dalam mesin ATM. Tersangka juga mengintip password korban.
Korban menganggap kalau kartunya rusak. Sehingga pulang dengan membawa kartu palsu. Setelah korban pulang, tersangka sudah mendapatkan kartu ATM sekaligus passwordnya untuk menguras uang yang ada di rekening korban.
Polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti dari Heriyansah, warga Lampung yang telah ditangkap. Barang bukti itu adalah dua kartu ATM jenis paspor BCA, lima ATM paspor BCA dalam mesin ATM BCA Cerme. Satu alat ganjal berupa tusuk gigi yang tersimpan di dalam mesin ATM BCA Cerme dan uang tunai sebesar Rp 7 juta pecahan Rp100.000.
URL : https://jatimnow.com/baca-6692-komplotan-spesialis-ganjal-atm-di-gresik-masih-berkeliaran
