Pixel Code jatimnow.com

Ribuan Camaba Ikuti Tes UM PTKIN di UIN Tulungagung

Editor : Yanuar D   Reporter : Bramanta Pamungkas
Tes UM PTKIN di UIN Tulungagung. (Foto: Bramanta Pamungkas/jatimnow.com)
Tes UM PTKIN di UIN Tulungagung. (Foto: Bramanta Pamungkas/jatimnow.com)

 

jatimnow.com - Ribuan calon mahasiswa baru (Camaba) mengikuti pelaksanaan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM PTKIN) di kampus UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pelaksanaan ujian ini berlangsung selama 5 hari, peserta ujian dibagi dalam 3 sesi pelaksanaan setiap harinya. Mereka menjawab soal ujian menggunakan komputer yang telah disediakan panitia.

Kasubtim Humas UIN Tulungagung, M Ulil Abshor mengatakan total pendaftar UM PTKIN di kampus tersebut sebanyak 3.452 peserta. Dari jumlah tersebut terdapat 2.247 peserta yang mengikuti pelaksanaan ujian di UIN Tulungagung. Sedangkan sisanya mengikuti ujian di kampus PTKIN lain.

“Dalam proses ujian masuk ini peserta dapat memilih lokasi pelaksanaan ujian di kmapus PTKIN yang terdekat dengan domisilinya," ujarnya, Selasa (10/6/2025)

Baca juga:
Rektor UIN Tulungagung yang Baru Sudah Dilantik, Inilah Sosoknya

Terdapat 7 ruang yang digunakan untuk pelaksanaan ujian masuk ini. Panitia menyiapkan 183 unit komputer selama proses ujian berlangsung. Peserta dibagi menjadi 3 sesi setiap hari. Peserta diberi waktu selama 140 menit untuk menjawab 110 sosal yang sudah disiapkan. Materi soal meliputi penalaran akademik, penalaran matematika, literasi membaca dan literasi ajaran Islam.

"Hasil ujian ini akan diumumkan pada 30 Juni mendatang," tuturnya.

Baca juga:
Pendaftaran Perguruan Tinggi Islam Mulai Dibuka, Simak Syarat Lengkapnya

Dari jalur UM PTKIN ini, akan diambil 2.600 mahasiswa baru. Pada jalur SPAN PTKIN lalu, sudah terdapat 2.000 mahasiswa baru yang mendaftar ulang. Tahun ini UIN Tulungagung membuka kuota 5.000 mahasiswa baru. Sisa kuota mahasiswa baru akan diisi dari jalur mandiri.

“Untuk prodi favorit tahun ini adalah Manajemen  Bisnis Syariah, Pendidikan Agama Islam dan Psikologi Islam, jumlag pendaftarnya terbanyak," pungkasnya.