jatimnow.com – Bulog Kediri terus menggenjot distribusi beras SPHP (Stabilitas Pasokan Harga Pangan) ke masyarakat. Salah satu langkah yang dilakukan adalah menjalin kerja sama dengan toko ritel modern.
Upaya ini bertujuan untuk mempermudah akses masyarakat dalam mendapatkan beras SPHP. Pemimpin Perum Bulog Kantor Cabang Kediri, Harisun, menjelaskan bahwa sebelumnya memang ada aturan yang melarang penjualan beras SPHP di ritel modern, namun kini kebijakan tersebut sudah dihapus.
“Ini bagian dari strategi kami. Bulog ingin masuk ke semua saluran, baik pasar tradisional maupun ritel modern. Harapannya, masyarakat segmen menengah ke atas yang jarang belanja di pasar tradisional bisa tetap mendapatkan beras SPHP di pasar modern, dengan ketentuan maksimal dua pack per orang,” terang Harisun, Rabu (24/9/2025).
Baca juga:
Bulog Kediri Salurkan Bantuan Pangan Beras 5 Juta Kilogram
Ia mengakui, pada awalnya Bulog sempat memperketat distribusi dengan hanya menjual beras SPHP di pasar tradisional. “Kalau kemarin memang cukup ketat, tapi sekarang semua saluran dibuka, termasuk ritel modern,” tambahnya.
Selain menyasar toko ritel, Bulog Kediri juga menyalurkan beras SPHP ke sejumlah Koperasi Merah Putih di wilayah kerja Kediri dan Nganjuk.
Baca juga:
Dirut Bulog Tinjau Penyaluran Beras SPHP di Kediri, Jaga Stabilitas Harga Pangan
“Saat ini sudah ada 12 KDMP (Koperasi Distribusi Merah Putih). Di Nganjuk ada 7, sisanya di Kabupaten dan Kota Kediri. Setiap KDMP maupun toko ritel bisa mengambil 2 ton, dan bila habis dapat mengambil lagi,” jelas Harisun.
Bulog Kediri juga melaksanakan instruksi dari Kementerian Pertanian, Dirut Bulog, dan Gubernur Jawa Timur untuk menggelar gerakan pangan serentak. Hingga kini, Bulog Cabang Kediri telah menyalurkan kurang lebih 2.392 ton beras SPHP.
URL : https://jatimnow.com/baca-79337-bulog-kediri-genjot-distribusi-beras-sphp-sasar-ritel-modern
