jatimnow.com – Jajaran Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Kediri menggelar apel siaga di Kantor PCNU Kabupaten Kediri, Jalan Imam Bonjol, Kota Kediri, Jumat (17/10/2025). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor.
Ketua Ansor Kabupaten Kediri, H. M. Kanzul Fikri, menyampaikan bahwa apel siaga digelar untuk memperkuat solidaritas sekaligus menjaga martabat pesantren dan para kiai, menyusul polemik pemberitaan yang dinilai merugikan kalangan pesantren.
“Alhamdulillah, kegiatan berjalan dengan baik. Apel ini adalah bagian dari upaya kami untuk menjaga Indonesia, khususnya pesantren dan para kiai di Kabupaten Kediri,” ujarnya usai kegiatan.
Gus Fikri, sapaan akrabnya, menegaskan bahwa pihaknya akan mengawal proses hukum yang kini tengah ditangani oleh KPI, Kominfo, dan aparat kepolisian.
“Kami wajib mengawal proses ini sampai tuntas. Ini bukan hanya soal citra pesantren, tetapi juga soal marwah dan kehormatan para kiai. Jangan sampai kejadian seperti ini terulang lagi,” tegasnya.
Menurutnya, apel siaga ini penting untuk menjaga solidaritas internal Banser agar seluruh anggota tetap terarah dan tidak bertindak sendiri-sendiri.
Baca juga:
Polemik Tayangan Trans7, Aliansi Santri Jember Geruduk Transmart
“Kami semua marah dan kecewa atas kejadian kemarin, tapi kemarahan itu harus disalurkan secara terarah agar tidak menjadi bumerang bagi pesantren dan kiai,” terangnya.
Banser Kediri juga menyambut baik langkah pimpinan pusat dan wilayah Ansor yang telah melaporkan kasus tersebut ke pihak berwenang. LBH Pimpinan Pusat GP Ansor diketahui telah melapor ke Bareskrim Polri, sementara pimpinan wilayah juga melaporkan ke Polda Jatim.
Gus Fikri menambahkan, meskipun pihak Trans Corp telah menyampaikan permohonan maaf secara langsung dan mengunjungi Pondok Pesantren Lirboyo, Banser dan kalangan santri menilai langkah tersebut belum cukup.
Baca juga:
Trans7 Datangi Ponpes Lirboyo Kediri, Minta Maaf Atas Pelecehan Kiai dan Pesantren
“Permintaan maaf saja tidak cukup. Harus ada efek jera agar kejadian serupa tidak terulang. Kami akan terus mengawal dan memastikan proses hukum berjalan dengan baik,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Banser Kediri juga akan menggelar apel besar dalam rangka Hari Santri Nasional pada 22 Oktober 2025 di Lapangan Canda Birawa, Pare. Selain itu, akan digelar pula kemah Aswaja dan apel gabungan Ansor–Banser pada 9 November mendatang di Grogol.
URL : https://jatimnow.com/baca-79857-banser-kediri-apel-siaga-komitmen-jaga-marwah-pesantren-dan-kiai