jatimnow.com - Seorang penjual soto di Tulungagung tewas terserempet kereta api Brantas jurusan Pasar Senen-Blitar, Sabtu (3/11/2018).
Sukarmi (80), warga Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung ini berjalan melintas di dekat rel meski perlintasan telah ditutup.
Kanit Laka Lantas Polres Tulungagung, Ipda Diyon Fitrianto menuturkan dari hasil pemeriksaan sejumlah saksi, diketahui korban sedang mendorong becak yang berisi masakan soto.
Korban selama ini dikenal sebagai penjual soto, yang biasa berjualan di seberang perlintasan kereta api Desa Gilang, Kecamatan Ngunut. Petugas sudah menutup palang pintu perlintasan karena kereta apai Brantas, jurusan Pasar Senen - Blitar hendal melintas.
"Sudah diperingatkan bahwa kereta akan lewat, namun korban bersikeras untuk tetap menyeberang rel, " ujar Diyon, Sabtu (03/11/2018).
Korban bahkan sempat beradu mulut dengan petugas jaga dan mengatakan kereta api masih jauh. Korban kemudian nekat melintasi rel, namun naas bagian belakang becak terserempet kereta api Brantas. Korban sempat terpental dan langsung meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Korban terseret becak yang didorongnya," imbuhnya.
Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD setempat, untuk dilakukan pemerikaaan sebelum dikembalikan ke pihak keluarga. Kecelakaan ini membuat kereta api Brantas harua berhenti untuk memeriksa kondisi rangkaian gerbong.
URL : https://jatimnow.com/baca-8693-pedagang-soto-di-tulungagung-tewas-diserempet-ka
