adu banteng

Kasi Humas Polres Mojokerto Iptu Tri Hidayati mengatakan, kecelakaan yang merenggut nyawa ini terjadi pukul 01.00 WIB.

Dua pelajar itu terlibat kecelakaan dengan motor Scoopy nopol W 2803 NDD yang dikendarai oleh ABP (23) warga Perum Banjar Mukti Residence Desa Banjarkemantren.

Ia meninggal saat menjalani perawatan di rumah sakit lantaran mengalami gegar otak berat. Kematian korban diakui oleh pihak Rumah Sakit Al Huda, Gambiran.

"Bersamaan, korban Jacobus yang mengendarai Honda Scoopy nopol P 2339 UP melaju dari arah sebaliknya. Jarak terlalu dekat tabrakan pun tak terhindarkan."

"Korban yang mengendalikan sepeda motor itu KTP-nya statusnya mahasiswa," kata Ipda Roni.

Mobil box nopol B 9223 KC adu banteng dengan truk tangki pelat W 8291 NS di Jalan Pemuda Desa Randubangu, Kecamatan Mojosari.

Agus Tino berboncengan dengan Ganjar saat insiden terjadi. Saat itu, motor yang dikendarainya terbakar usai bertabrakan dengan motor yang dikemudikan Wakimo.

“Karena tidak bisa menghindar lagi, kedua kendaraan itu akhirnya bertabrakan, sama-sama dari arah depan,” tegas AKP Rudi Purwanto.