ganti presiden di surabaya

Polisi akhirnya memisahkan kedua massa untuk menghindari gesekan maupun bentrokan.

Ia tidak ingin gerakan sosial ini dijadikan alat politik. Apalagi, dalam agenda di KPU tidak ada jadwal untuk kampanye.

"Saat saya bopong berdiri, ibu itu tiba-tiba mencakar saya dengan tangannya. Sepertinya luka ini kena kuku ibu itu," sambungnya.

Dalam aksinya, massa membawa atribut atribut bendera merah putih dan menyanyikan lagu Indonesia raya.

Di tengah-tengah aksi jalan, tepatnya di viaduk Tugu Pahlawan massa aksi disambut bentangan spanduk penolakan #2019Ganti Presiden.

Hingga pukul 07.35 Wib, sejumlah massa masih memilih bertahan di sekitar monumen Tugu Pahlawan. Polisi melakukan upaya untuk membubarkan massa tersebut.

Para pendukung Deklarasi #2019GantiPresiden ini terdiri dari pria dan wanita yang beberapa nampak memakai kaos atau pakaian dan atribut #2019GantiPresiden.

Iwan Koordinator lapangan Aliansi Pemuda Jawa Timur meneriakkan tidak ingin kondusifitas Kota Surabaya diganggu dengan acara seperti itu.