Polres Pelabuhan Tanjung Perak

Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak menangkap komplotan terdiri dua pelaku curanmor dan satu penadah barang curian. Satu pelaku ditembak kakinya.

63 remaja yang terlibat trek-trekan dan balap liar berikut 37 motor langsung diangkut ke Mapolsek Kenjeran, Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

Keluar penjara setelah ditangkap pada 2016, tersangka menjadi buruh pabrik es batu. Lantaran kena PHK akibat Covid-19, dia kembali menjadi kurir narkoba.

Setelah pura-pura tanya alamat, perempuan itu membonceng dua bocah SD kakak adik ke tempat sepi untuk diambil anting emasnya.

"Sesuai SOP maka kami meminta bantuan Dinas Kesehatan Surabaya dengan APD untuk mengevakuasi jenazah korban," kata Kapolsek Semampir, Kompol Agus Ariyanto.

Kasatlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Sigit Indra menyebut, pengendara motor itu meninggal mendadak diduga akibat sakit jantung.

Kapolsek Kenjeran Kompol Esti Setija Oetami menyebut, bayi perempuan masih hidup itu dibuang di tepi Pantai Batu-batu.

Terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Jalan Kunti No. 72 Surabaya itu berinisial Jh alias Abdullah Fanhaz. Selain itu ada dua saksi yang dibawa.