Satreskrim Polrestabes Surabaya

Begal sadis bernama Zainul Fanani (32), asal Mojokerto itu disergap Tim Jatanras Polrestabes Surabaya di Jalan Made, kawasan Citraland, Surabaya.

Melalui Akun Facebook Banyu Langit Prei Kanan Kiri itu, Imam menjual istrinya untuk layanan seks thresome dengan tarif Rp 2 juta sekali kencan.

Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya telah memeriksa 9 anak perempuan yang melakukan pengeroyokan, didampingi orangtua masing-masing.

Kasus pengeroyokan itu masih ditangani Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya. Sedangkan Pemkot Surabaya menerjunkan Tim DP5A untuk penanganan psikis korban.

Unit PPA Polrestabes Surabaya juga sudah meminta keterangan korban dan orangtuanya. Gelar perkara juga dilakukan agar kasus tersebut segera naik ke penyidikan.

Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni menyebut, peristiwa itu terjadi 28 Juni 2019 dan dilaporkan korban hari itu juga ke Polrestabes Surabaya.

Membaca berita dengan cara mendengarkan.

Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya akan memeriksa 9 remaja perempuan tersebut dengan pendampingan orangtua masing-masing.