jatimnow.com - Polisi hingga kini belum menentukan tersangka atas tewasnya driver ojek online, Darwin Susanto (35) meski telah menangkap Mira Happy, istri dari korban saat menunggu bus di Surabaya.
Kasat Reskrim Polres Madiun, AKP Logos Bintoro menyebut jika keterangan Mira Happy yang telah diamankan masih sering berubah-ubah.
"Pelakunya masih belum ada. Istrinya masih sebagai saksi," katanya, Rabu (14/8/2019).
Baca juga: Mas Dhito Bangun Rumah Driver Ojol Kediri yang Kembalikan Dompet Berisi Uang Jutaan
Baca juga:
- Diduga Dibunuh, Seorang Driver Ojek Online di Madiun Ditemukan Tewas
- Dugaan Pembunuhan Driver Ojek Online di Madiun, Tim Labfor Diterjunkan
- Dugaan Pembunuhan Driver Ojol di Madiun, Polisi Cari Istri Korban
- Istri Driver Ojol di Madiun yang Diduga Dibunuh Terlacak
- Driver Ojol di Madiun Diduga Dibunuh dengan Benda Tajam dan Tumpul
- Driver Ojol yang Tewas di Madiun Disebut 2 Kali akan Dibunuh Istrinya
- Istri dari Driver Ojol yang Tewas di Madiun Tertangkap di Surabaya
Selain keterangan Mira Happy yang berubah, ia menyebut pihaknya terus mencari barang bukti baru. Dalam hal ini alat yang digunakan oleh pelaku untuk menghabisi nyawa korban.
Menurutnya, barang bukti bisa sengaja dihilangkan oleh istrinya atau juga hilang.
"Tapi kita kadang-kadang bicara normatif, jika ingin mati pasti bunuh diri. Tapi kalau gak mau pasti melawan, kalah lah perempuan (istrinya red)," jelasnya.
Jika istrinya yang melakukan pembunuhan itu, maka kemungkinan besar bisa jadi dibantu orang lain.
"Ini yang kami cari," kata mantan Kasat Reskrim Polres Madiun Kota ini.
Baca juga: Semringah Ratusan Driver Ojol di Surabaya saat Dapat Bantuan BBM Gratis
Untuk barang bukti yang berhasil diamankan, hanya baju-baju yang dibawa istri korban saat kabur.
"Masih kami periksa untuk baju-baju yang dibawa istri korban. Apakah ada percikan darah atau tidak," tambahnya.
Darwin Susanto ditemukan tewas dengan wajah penuh luka di ruko sewaannya di Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Pandean, Kecamatan Mejayan, Madiun.
Di atas tempat tidur, terdapat darah diduga dari korban yang telah mengering. Selain itu percikan darah juga menempel di dinding ruko yang disewa korban.
Baca juga: Jejak Driver Ojol Produsen Ekstasi: Sewa Kos Elite di Surabaya, Dikenal Tertutup
Korban yang mempunyai satu anak ini ditemukan tewas oleh adik iparnya, Susilo, pada Minggu (11/8) malam, sekitar pukul 18.30 Wib.