jatimnow.com - Curhatan netizen karena menjadi korban teror alat kelamin di Jalan Wahidin Kota Pasuran, menjadi viral di media sosial (medsos) Facebook, Jumat (29/11/2019).
Akun Facebook perempuan (Tia Uwing) yang mengaku jadi jadi korban teror tak senonoh itu pun langsung direspon 176 komentar dan 510 like dalam beberapa menit.
"Maaf melenceng, ati-ati bagi MBK (Mbak-Mbak), jaman saiki akeh wong gak bener. Kejadian barusan ada mobil Avanza putih berhenti di depan dagangan Bapak ku. Posisi jalanan sepi, banyak orang Jumat. Mobil tersebut diem cukup lama di depan dagangan ku. Tak pikir mau beli. Ternyata dia orang GK bener, nunjukin kemaluannya dibuat mainan," tulisnya.
Baca juga: Wanita di Kota Malang Jadi Korban Teror Alat Kelamin Pria
Ragam komemtar netizen di postingan tersebut pun bermacam-macam. Ada yang menghujat si pria misterius tersebut, ada yang malah menjadikan candaan, dan ada yang memberikan pemgertian jika itu syndrom.
"Laporno mbak, ben ndak tuman (Laporkan mbak, biar tidak kebiasaan)," tulis Diana Setyawati.
"Saya juga pernah kayak gitu, tapi orange pake motor. Karena saya ketakutan akhirnya lari," ucap Dini Krisbiantari.
Baca juga: Beraksi 4 Tahun, Pemotor yang Pamerkan Alat Kelamin ini Mengaku Puas
"Ya Allah, onok-onok ae sak iki (ada-ada saja orang sekarang). Gak Jumatan, malah ngasah keris e," lanjut Imadi Billah.
"Siramen sambel mbak, mantap iku. (Siram pakek sambel saja. Biar kapok)," seloroh Danil Basitian.
Saat ditanya para netizen tentang lokasi peneroran alat kelamin tersebut, akun facebook perempuan yang menjadi korban teror ini pun mengungkapkannya.
Baca juga: Ini Motif Pemotor yang Pamerkan Alat Kelamin di Pasuruan
"Lokasinya depan pabrik karton. Pinggir toko Lapis Kukus Surabaya. Mobil tersebut hampir setengah jam mandek (berhenti) di depan rombong bapak ku. Ambek dulinan manuk'e (sambil mainin alat kelaminnya)," lanjutnya.
Sebelumnya, teror alat kelamin terjadi di Pasuruan pada Maret 2019 lalu dan pelemparan sperma di Tasikmalaya pada November 2019.