jatimnow.com - Korban tewas akibat bocornya tabung gas elpiji 12 kilogram di Depot Mie Setan, Jalan Mulyorejo 162, Surabaya, bertambah. Dua orang yang sebelumnya dirawat di rumah sakit, dinyatakan meninggal dunia.
Dua korban yang meninggal dunia itu adalah Dwi Darma Putra (25), warga Jalan Gubeng Kertajaya XIIC, Surabaya dan M Putra Amirul Mu'minin (25), warga Jalan Mulyorejo, Surabaya. Keduanya dinyatakan meninggal dunia pada 1 dan 2 Januari 2019.
Dua korban sebelumnya yaitu Dimas Nur Syarifudin (20), warga Jalan Barata Jaya 15/17, Surabaya, yang meninggal pada 29 Desember 2019 dan Alansya Aji Wardana (31), warga Mulyorejo Utara, Surabaya, meninggal dunia pada 28 Desember 2019.
Baca juga: 3 Korban Ledakan Tabung Gas Elpiji di Trenggalek Jalani Operasi
"Jumlah korban meninggal dunia jadi empat orang. Satu korban lagi sudah diperbolehkan pulang," ujar Kanitreskrim Polsek Mulyorejo, Iptu Mulyono, Jumat (3/1/2019).
Baca juga:
Baca juga: Tabung Gas Meledak di Trenggalek, 4 Korban Alami Luka Bakar
- Tabung Gas Elpiji di Depot Mie Setan Surabaya Bocor, 5 Orang Terluka
- 1 dari 5 Korban Luka Akibat Elpiji Bocor di Depot Mie Setan Meninggal
- Korban Meninggal Akibat Elpiji Bocor di Depot Mie Setan Jadi Dua Orang
Mulyono menyebut, Dwi Darma dan Putra merupakan karyawan Depot Mie Setan yang mengalami luka bakar 70 persen. Kedua korban itu sebelumnya dirawat intensif selama 7 hari di Ruang ICU Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA), Surabaya.
"Pihak dokter sudah berupaya penuh untuk menyelamatkan keduanya. Namun, kesadaran korban terus menurun dan dinyatakan meninggal dunia," ungkap Mulyono.
Sedangkan satu korban bernama Mustofa Indri Amsya (20) warga Mulyorejo Utara, sudah diperbolehkan pulang ke rumah karena kondisinya sudah membaik.
Baca juga: 3 Kebakaran di Malang Disebabkan Elpiji Bocor, Ini Kata Pertamina
Kebakaran di bagian kamar mandi Depot Mie Setan tersebut terjadi sekitar pukul 22.30 Wib, Jumat (27/12/2019), akibat tabung gas elpiji 12 kilogram bocor. Peristiwa terjadi saat sejumlah karyawan bersih-bersih depot lantaran baru saja tutup.
Salah satu karyawan yang mendapati tabung gas bocor, langsung membawanya ke kamar mandi. Sampai di kamar mandi, percikan api justru menyambar seluruh ruangan kamar mandi hingga membakar plafon. Lima karyawan yang dekat dengan lokasi, tersambar hingga mengalami luka bakar.