jatimnow.com - Ada yang unik dari bangunan Musholla Al Hikmah di kawasan wisata Pantai Pulau Merah, Banyuwangi. Bangunan utamanya yang terbuat dari papan kayu dikelilingi pagar dari batu karang.
Lantaran unik, banyak wisatawan yang swafoto selepas menunaikan salat d musholla keren itu.
"Banyak wisatawan yang salat di sini, sehabis itu selfie," jelas Ustaz Tanggung Fauzi, pendiri Musholla Al Hikmah kepada jatimnow.com, Selasa (1/5/2018).
Baca juga: 5 Fakta Bocah 7 Tahun di Banyuwangi Ditemukan Tewas, Diduga Diperkosa
Untuk membangun pagar batu karang itu diambil dari batu karang yang mati dan terdampar di sepanjang bibir Pantai Pulau Merah.
Disisi lain, Ustaz Tanggung merasa sayang jika batu-batu karang itu hanya tergeletak begitu saja di bibir pantai seperti tak bermanfaat.
Dari beberapa kali mencoba, akhirnya dia berhasil merangkai batu karang menjadi pagar yang keren. Batu karang disusun sedemikian rupa berbentuk kerucut.
Banyak yang heran bagaimana caranya membangun pagar tersebut sehingga kokoh dan tidak roboh dihempas angin laut.
Baca juga: ASMOPSS ke-14 Digelar di Banyuwangi, Diikuti 136 Peserta
"Ide itu sih awalnya karena keterbatasan biaya. Saya lihat batu-batu karang yang mati melimpah di pantai. Akhirnya saya coba, dan Alhamdulillah berhasil," jelas ustaz penyandang difabel ini.
Musholla itu sendiri dibangun atas panggilan hati Ustaz Tanggung yang melihat banyak wisatawan Pulau Merah kesulitan saat hendak salat.
Dengan modal seadanya hasil dari berjualan es kelapa muda, dia putuskan untuk membangun musholla persis tepi pantai di sisi Timur.
"Saya prihatin, wisatawan mau salat saja kok susah nyari tempat yang layak. Kadang saya lihat salat di warung. Saya putuskan untuk bangun musholla meski seadanya," kenangnya.
Baca juga: Bazar Kuliner Kampoeng Cungking Banyuwangi Angkat Hidangan Tradisional
Musholla itupun diberi nama Al Hikmah, dengan harapan akan sesuai dengan namanya. Tak disangka, niat baik Ustaz Tanggung tersebut berbalas setimpal. Ustaz yang selama ini syiar di kawasan pesisir tersebut mendapat hadiah umroh dari Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Machfud Arifin.
"Alhamdulillah, tanggal 7 Mei ini saya diumrohkan. Terima kasih kepada Bapak Kapolda. Saya tidak menyangka bisa ke Tanah Suci Mekkah," pungkasnya.
Reporter: Irul Hamdani
Editor: Arif Ardianto