jatimnow.com - Kondisi Kiki Zulfida, korban perampokan di rumahnya Jalan Ngagel Tama Utara 2 No. 17, Gubeng, Surabaya mulai membaik. Namun nenek 70 tahun itu masih trauma.
"Alhamdulillah sudah sehat. Sudah mendingan mas. Tinggal makannya aja yang masih agak susah. Sekarang makannya bubur, karena susah nelen," ujar Lika, pembantu rumah tangga (PRT) korban saat dihubungi jatimnow.com, Rabu (11/3/2020).
Lika menyebut majikannya itu diperbolehkan pulang dari rumah sakit sejak Sabtu (7/3/2020) malam. Saat ini, majikannya tinggal bersama anaknya.
Baca juga: Video: Komplotan Rampok Modus Kempes Ban di Tulungagung Ditangkap Polisi
"Sementara dirawat anaknya, karena masih proses penyembuhan. Lukannya juga belum kering. Karena tangannya itu dijahit, yang bekas bacokan. Kalau yang luka di pelipis cuma diperban," jelasnya.
Baca juga:
Baca juga: Komplotan Rampok Modus Kempes Ban di Tulungagung Ditangkap Polisi
- Perampok Bersenjata Tajam Lukai Wanita di Ngagel Surabaya
- Wanita di Ngagel Surabaya itu Dilukai Rampok depan Cucunya
Sementara Kapolsek Gubeng Kompol Naufil Hartono saat dikonfirmasi menyebut jika saat ini anggotanya masih bekerja di lapangan untuk memburu pelaku.
"Masih dalam pengejaran. Mohon doanya saja, semoga pelaku bisa segera kita tangkap," ungkap Naufil.
Kiki Zulfida dirampok sekitar pukul 12.30 Wib, pada Kamis (5/3/2020), saat hendak mengantarkan cucunya yang berusia 10 tahun untuk mengikuti les atau bimbingan belajar.
Baca juga: Wanita asal NTT Begal Taksi Online di Surabaya, Butuh Uang Buat ke Australia
Sebelum berangkat menggunakan mobil, tiba-tiba datang seorang pria tak dikenal langsung masuk ke rumahnya dan menyabetkan senjata tajam ke tubuhnya hingga mengenai tangan kanan dan wajahnya.
Setelah korban tersungkur berlumuran darah, pelaku langsung menggasak handphone, tas dan sejumlah uang yang ada di meja ruang tamu. Selanjutnya pelaku kabur ke arah utara menggunakan motor matik.