jatimnow.com - Dinas Kesehatan melakukan investigasi terkait ditemukannya limbah medis di sungai Desa Kedungrejo, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo.
"Kami masih melakukan investasi terkait kejadian ini," tulis Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten, dr Shodiq Tjahjono dalam WhatsApp, Senin (24/8/2020).
Baca juga:
Baca juga: Cleaning Service RSUD Soewandhie Curi Limbah Medis untuk Dibuang ke TPS, Lho?
- Limbah Medis Ditemukan di Sungai Probolinggo
- Limbah Medis Ditemukan di Sungai Probolinggo, Ini Langkah DLH
Dijelaskannya, penanganan limbah atau sampah medis dari puskesmas maupun dari puskesmas pembantu (pustu) dan pondok bersalin desa (polindes) telah bekerjasama dengan pihak pengelola sampah medis.
Baca juga: Menanti Penetapan Tersangka Kasus Limbah Medis di Bangkalan
"Sampah medis puskesmas biasanya dimasukkan dalam safety box atau menggunakan tas plastik warna kuning. Semua sampah medis baik dari puskesmas maupun pustu dan polindes akan dikumpulkan untuk selanjutnya akan diambil dan dimusnahkan oleh pihak ketiga," jelasnya.
Ia berterima kasih kepada mahasiswa Universitas Zainul Hasan Genggong Probolinggo yang memberikan limbah medis itu kepada pihak yang berwenang untuk ditindaklanjuti.
Baca juga: Jatim Paling Banyak Setor Limbah Medis di Masa Pandemi Covid-19
"Kami ucapkan terima kasih atas informasinya dan akan ditindaklanjuti untuk mencegah kejadian tersebut tidak terulang lagi," tegasnya.