jatimnow.com - Nasabah Bank Jatim diminta tak khawatir seiring penutupan sementara layanan cabang Bojonegoro.
Bank Jatim yang berada di Jalan Mastrip, Bojonegoro, itu kembali beroperasi, Kamis (1/10/2020) esok.
Justru penutupan sementara ini sebagai tindakan cepat mencegah penularan Covid-19 sekaligus komitmen layanan perbankan bagi nasabah ketika pandemi.
Baca juga: Golkar Jatim Siapkan Kegiatan Sambut Ramadan, Pengurus Daerah Wajib Tahu
Karyawan yang suspect sudah diisolasi dan kantor Bank Jatim sudah disterilisasi. Keputusan ini dilakukan setelah Bank Jatim cabang Bojonegoro berkoordinasi dengan Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Bojonegoro.
"Bank Jatim cabang Bojonegoro sudah melakukan swab kepada seluruh karyawan. Alhamdulillah hasilnya negatif. Terutama karyawan yang sebelumnya isolasi juga sudah negatif," kata Corporate Secretary Bank Jatim, Glemboh Priambodo dalam siaran pers yang diterima redaksi, Rabu (30/9/2020).
Glemboh menjelaskan bahwa karyawan yang suspect telah menjalani isolasi mandiri. Serta menjamin kesehatan seluruh karyawan agar terhidar dari Covid-19 ini.
"Besok Bank Jatim cabang Bojonegoro sudah beroperasi lagi," ujar Glemboh.
"Kami harap nasabah tidak perlu khawatir dan dapat terus melakukan kegiatan perbankan terutama dengan memanfaatkan layanan e-channel Bank Jatim," tambah Glemboh.
Baca juga: Menkes Perkirakan Pandemi Covid-19 Berubah jadi Endemi
Penutupan sementara Bank Jatim sejak Senin (28/9) lalu. Bank Jatim telah gelar rapid test massal secara mandiri.
Hasilnya, mengindikasi ada karyawan reaktif. Mereka yang reaktif diteruskan swab test. Hasilnya, terdapat yang terinfeksi Covid-19.
"Setelah mendapatkan laporan kami instruksikan agar ditutup sementara," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Ani Pujiningrum kemarin.
Ani menjelaskan, para karyawan yang positif tidak dirawat di rumah sakit. Mereka tidak mengalami gejala apapun. Mereka hanya melakukan isolasi secara mandiri.
Baca juga: Mencicipi Kuliner Legendaris di Kediri, Soto Ayam Bok Ijo Wajib Dicoba
"Mereka isolasi mandiri karena tidak ada gejala," ujar mantan direktur RSUD Padangan itu.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Masirin mengatakan, penutupan Bank Jatim hanya tiga hari. Selama tutup, pelayanan dialihkan di sejumlah kantor cabang di kecamatan.
Sehingga, pelayanan Bank Jatim masih tetap bisa berjalan. Saat ini, Gugus Tugas Covid-19 masih melakukan pelacakan kontak positif.
"Tracing masih kami lakukan," jelasnya.