Jombang - Polres Jombang membuka gerai vaksin di Kantor Samsat mulai Senin (25/7). Hal itu dalam rangka meningkatkan capaian vaksin booster di Kabupaten Jombang.
"Kami kerja sama dengan pemkab dan Dispenda, untuk terkait pemohon surat atau pembayaran pajak. Sampai pagi ini sudah 100 orang," ungkap Kapolres Jombang AKBP Moh Nurhidayat di Kantor Samsat.
"Kami siapkan 900 dosis. Mayoritas adalah vaksin ke-3. Alhamdulilah semuanya sangat antusias. Rata-rata masyarakat belum melakukan vaksin ke-3 karena minim informasi dan dengan kegiatan ini mereka sangat terbantu sekali," sambungnya.
Baca juga: Ratusan Orang Ikuti Vaksin Booster Kedua di SIER
Saat ini petugas memang melakukan upaya jemput bola. Sasaran vaksin biasanya diadakan di acara-acara yang mengundang masa.
"Pelayanan masyarakat ini, di mana masyarakat berkumpul kami akan jemput bola. Salah satunya adalah kegiatan di Samsat. Termasuk di pengajian, kami selalu datang untuk menawarkan dan responsnya sangat baik sekali," tegasnya.
Baca juga: Catat Rek! Vaksinasi Booster Kedua untuk Umum Dimulai Hari Ini
Saat ini capaian vaksin booster di Jombang masih belum memenuhi target.
"Kami masih di bawah 50 persen. Target dari Jawa timur masih belum tercapai, untuk itu kami berupaya. Banyak faktor yang membuat masyarakat pasif. Otomatis kami yang harus aktif untuk lakukan jemput bola," katanya.
Sementara itu, Sukat (52), warga Desa Grogol, Kecamatan Diwek, Jombang, mengaku terbantu dengan adanya gerai vaksin yang dibuka di Kantor Samsat. Sebelumnya, ia sudah mengikuti vaksin ke-2 di Cukir. Saat ini ia sudah melakukan vaksinasi dosis lengkap.
Baca juga: Menkes Bicara Melonjaknya Kasus Covid-19: Ortu Belum Vaksin dan Booster, Paksa
"Ini mau ngurus balik nama plat nomor. Terus ini ikut vaksin ke-3. Ya terbantu dengan adanya gerai vaksin ini. Dulu vaksin ke-2, ini vaksin ke-3. Sekalian pak, ini vaksin penutup," pungkasnya.