jatimnow.com - Pengasuh pondok pesantren Sabilurrosyad Malang, KH Marzuki Mustamar terpilih sebagai Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim periode 2018-2023, Minggu (29/7/2018).
Dalam Konferensi Wilayah (Konferwil) ke 17 PWNU Jatim yang digelar di pondok pesantren Lirboyo Kota Kediri tersebut terpilih juga KH Anwar Manshur, sebagai Rois Syuriah untuk kedua kalinya.
Dalam prosesi pemilihan yang berlangsung kurang dari dua jam, perolehan suara KH Marzuki Mustamar, mengungguli dua calon lain yakni KH Abdul Hakim dari Jombang, dan KH Abdul Nasir Badrus dari Kediri.
Baca juga: Hari Santri Nasional di Jember, Dibarengi Pelantikan MWC dan NU Bangsalsari
KH Marzuki Mustamar mendapat 30 suara, disusul KH Abdul Hakim Mahfud (Gus Kikin) 11 suara dan KH Abdul Nasir Badrus 4 suara. Dengan komposisi suara itu, KH Marzuki Mustamar ditetapkan sebagai ketua Tanfidziyah PWNU Jatim terpilih.
Baca juga: PBNU Instruksikan Jajaran NU Cooling Down terhadap Penyerangan di Karawang
Sejumlah program sudah disiapkan oleh KH Marzuki Mustamar untuk memimpin PWNU Jatim lima tahun ke depan. Program pendidikan dan penanggulangan radikalisasi akan menjadi fokus utama.
"Perbaikan kualitas pendidikan lembaga di bawah NU juga akan ditingkatkan lagi, " ujarnya.
KH Marzuki Mustamar juga menegaskan posisi NU akan tetap netral dalam tahun politik 2019 mendatang. Meskipun banyak pihak yang menilai NU terpecah saat pelaksanaan pilkada lalu.
Baca juga: NU - Unilever Berkolaborasi Perkuat Sinergi Kemanusiaan
"Saya ingin benar benar mengabdi untuk NU," tegasnya.
Reporter: Wanda R Putri
Editor: Arif Ardianto