Kreatif, Jemaat ini Kelola Sampah Koran Jadi Berbagai Kerajinan

Minggu, 07 Okt 2018 12:10 WIB
Reporter :
Erwin Yohanes, Bramanta Pamungkas
Aneka kerajinan berbahan koran bekas karya anggota jemaat gereja

jatimnow.com - Meskipun terlihat sepele, tumpukan koran bekas ternyata mempunyai nilai tersendiri bagi sejumlah jemaat Gereja Katolik Santa Maria dengan Tidak Bernoda asal Tulungagung.

Jemaat yang tergabung dalam kelompok pengembangan ekonomi sosial ini, merubah tumpukan limbah koran bekas menjadi sebuah karya kerajinan yang mempunyai nilai ekonomi.

Beragam jenis kerajinan seperti vas bunga, tempat minum, tempat tisu, tempat pensil dan kap lampu, mereka buat dari koran bekas.

Baca juga: Dengan 1 Kaki, Pelaku UMKM di Banyuwangi Raih Omset Puluhan Juta Rupiah

Ditemui di galery-nya yang terletak di Kelurahan Jepun, Kecamatan Kota, Kabupaten Tulungagung, Sabtu (06/12018), belasan anggota tampak semangat mengerjakan sejumlah kerajinan.

Koran bekas yang mudah ditemukam mereka potong dan gulung sesuai dengan ukuran. Gulungan koran bekas ini lah yang kemudian menjadi bahan pembuatan kerajinan koran bekas ini.

"Gulungan ini disusun atau bisa juga dirajut hingga membentuk kerajinan vas bunga atau tempat pensil," ujar Koordinator Kelompok Pengembangan Sosial, Totok Supariyanto.

Diperlukan ketelitian dan ketelatenan untuk membuat kerajinan dari koran bekas ini. Setelah terbentuk sesuai keinginan, kerajinan ini kemudian dilapisi oleh lem khusus untuk memperkuatnya.

Baca juga: Ada Banyuwangi Art Week di Gesibu Akhir Pekan Ini, Semua Warga Diajak

Tidak hanya itu, agar terlihat lebih indah mereka juga melapisi plitur yang dicampur dengan resin. "Jadinya akan lebih indah dan kuat serta lebih tahan air," tuturnya.

\

Totok menambahkan, ide untuk membuat kerajinan ini berawal dari keprihatinan jemaat gereja, terkait banyaknya limbah sampah. Mereka kemudian membuat pelatihan untuk mengelola sampah dan kemudian mendirikan bank sampah.

Namun hasil pengelolaan bank sampah dirasa masih kurang bagi anggota jemaat. "Kemudian kami belajar membuat kerajinan berbahan koran bekas setelah dijual ternyata memiliki nilai ekonomi cukup tinggi," imbuhnya.

Baca juga: Keren! Kelompok Wanita Tani di Ponorogo Diajari Kembangkan Pengolahan Ikan Lele jadi Keripik

Kerajinan ini dijual mulai harga Rp 10 ribu hingga Rp 200 ribu tergantung ukuran dan tingkat kerumitan. Selama ini banyak yang memesan kerajinan koran bekas untuk souvernir acara pernikahan maupun ulang tahun.

Selain itu kerajinan ini juga dikirim ke sejumlah daerah sekitar seperti Kediri, Malang juga Surabaya. "Selain bisa untuk wadah kegiatan anggota, dengan membuat kerajinan ini juga bisa menambah penghasilan setiap anggota," pungkasnya.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Tulungagung

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler