jatimnow.com - Banjir bandang dan puting beliung terjadi di Desa Grenjengan, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro. Meski 14 rumah dikabarkan rusak parah, tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut.
Bencana itu terjadi saat di wilayah tersebut, pada Sabtu (8/12/2018) dari pukul 13.03 hingga 15.04 Wib terjadi hujan deras disertai angin kencang (puting beliung) yang berujung banjir bandang.
Penanganan bencana alam langsung dilakukann Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro. Selain membersihkan puing-puing bencana di lokasi, BPBD Bojonegoro juga mengirimkan sejumlah bantuan kepada para korban.
Baca juga: Potensi Longsor Tinggi, PVMBG dan BPBD Ponorogo Pasang LEWS
Kepala BPBD Kabupaten Bojonegoro Nadif Ulfa mengatakan telah mengirimkan sejumlah personel dengan membawa bantuan kepada para korban sejak Sabtu malam (8/12/2018) ke lokasi kejadian. Dan hingga Minggu (9/12/2018) pagi, mereka masih melakukan penanganan di sana.
“Kami sudah kirimkan anggota ke lokasi untuk mengirimkan bantuan berupa sembako untuk para korban banjir,” sebut Ulfa kepada jatimnow.com melalui sambungan telepon, Minggu (9/12/2018).
Baca juga: Tanah Longsor di Kesamben Blitar, 4 Pekerja Kandang Ayam Diduga Tertimbun
Ia menambahkan, sejumlah korban yang rumahnya mengalami rusak parah dan tak bisa dihuni, saat ini telah diungsikan ke sejumlah titik mulai balai desa hingga rumah warga lainnya yang tidak terkena dampak banjir bandang. “Kami tengah mendata kerusakan yang ada,” lanjutnya.
Ulfa juga menjadwalkan, tim yang berada di lokasi, Minggu pagi melakukan pembersihan dan evakuasi material lumpur yang menggenangi rumah warga.
"Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian itu," tegas Ulfa.
Baca juga: Unej Tinjau Kebencanaan dari Sisi Sosiologi, Gelar Praktikum di Lumajang
Pihak Kecamatan Sekar dan BPBD Kabupaten Bojonegoro juga masih menghitung berapa kerugian yang ditimbulkan bencana tersebut.