Pixel Codejatimnow.com

Jaseni Nyaris Tewas Disengat Ikan Beracun

 Reporter : Erwin Yohanes
Jaseni memegangi tangannya yang kesakitan/ Foto: Irul Hamdani
Jaseni memegangi tangannya yang kesakitan/ Foto: Irul Hamdani

Jatimnow.com - Apes. Begitu yang dialami Jaseni (35), warga Dusun Lampon Desa/Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi ini. Bapak dua anak ini nyaris tewas saat berburu ikan di perairan Lampon, Jumat (23/3/2018).

Beruntung Jaseni diselamatkan Supriyono (40), nelayan lainnya yang sedang menjaring ikan di lokasi yang sama. Dia langsung dilarikan ke Puskesmas Pesanggaran untuk diberikan pertolongan medis.

Saat berada di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Puskesmas Pesanggaran, Jaseni terlihat sangat kesakitan. Dia membalik-balikan tubuhnya berungkali. Tangan kanannya terlihat terus memegangi tangan kirinya yang bengkak persis dicelah antara jari jempol dan telunjuk.

"Tadi saya kebetulan juga jaring ikan di Lampon. Mas Jaseni teriak minta tolong setelah muncul dipermukaan. Ya cepet saya larikan ke sini," kata Supriyono, nelayan asal Dusun Ringinsari Desa/Kecamatan Pesanggaran, ditemui di Puskesmas Pesanggaran.

Menurutnya, Jaseni disengat ikan Jogoripuh, sejenis ikan kerapu yang sangat beracun saat mencari ikan dengan cara menyelam di pinggiran pantai Lampon berkarang. Ikan itu sangat dihindari oleh para nelayan karena beracun.

Baca juga:
International Tour de Banyuwangi Ijen Digelar Kembali, Catat Tanggalnya!

"Ikan ini mirip dengan kerapu, tapi beracun," tambahnya.

Jaseni memang diketahui sebagai nelayan khusus ikan karang. Dia setiap hari berangkat pagi-pagi sekali dari rumahnya. Namun kejadian tersengat ikan baru kali ini dialaminya.

"Baru kali ini kena musibah," pungkas Baedowi, bapak mertua Jaseni.

Baca juga:
Menengok Kampung Jamur di Banyuwangi, Raup Omzet Rp360 Juta Per Bulan

Reporter: Irul Hamdani

Editor: Erwin Yohanes