Pixel Codejatimnow.com

Kebun Binatang Surabaya Berhasil Tetaskan 74 Ekor Komodo

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Farizal Tito
Kandang komodo di Kebun Binatang Surabaya
Kandang komodo di Kebun Binatang Surabaya

jatimnow.com - Sebanyak 74 telur komodo dari 7 indukan koleksi Kebun Binatang Surabaya (KBS) berhasil ditetaskan. Menetasnya telur komodo ini menambah koleksi KBS menjadi 142 ekor.

Penetasan telur dilakukan dengan menggunakan metode inkubasi selama enam bulan, sejak Juli 2018 hingga Januari 2019 di ruang perawatan bayi satwa atau nursery yang ada di KBS.

Baca juga:
Puncak Kunjungan Wisatawan di KBS Diprediksi 14 April, Ini Antisipasi Parkirnya

Dirut utama Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS, Chaerul Anwar mengatakan, keberhasilan penetasan telur komodo, merupakan prestasi membanggakan. Karena, KBS merupakan satu-satunya Lembaga Konservasi (LK) yang paling banyak melakukan penetasan telur komodo, satwa tergolong dilindungi tersebut.

"Kalau Lembaga Konservasi lain yang pernah kita lihat dan perhatikan itu paling banyak 15 sampai 20 ekor. Tapi kalau paling liar tidak dapat kita deteksi karena dibebasliarkan," ucap Chaerul Anwar, Selasa (5/3/2019).

Dengan keberhasilan penetasan ini, Chaerul Anwar yakin pihaknya akan menjadi Lembaga Konservasi yang mampu bersaing dengan Lembaga Konservasi modern di Indonesia. KBS dalam waktu dekat, tambahnya, akan kembali menjadi salah satu wahana wisata yang iconic di hati masyarakat.

Lebih lanjut disampaikannya, ratusan komodo akan terus dirawat dan dipelihara PDTS KBS. Dan menjadi salah satu koleksi unggulan wisata satwa di Surabaya tersebut. Sehubungan dengan populasi yang terus meningkat, KBS pun berencana akan membangun kandang komodo lebih besar.

"Kita juga akan bangun tempat komodo dengan desain yang berbeda. Selama ini jika kita lihat hanya horisontal, nanti akan dibuat bagaimana bisa dilihat secara vertikal atau seperti apa. Roadmap nya sudah ada," lanjutnya.

Tak hanya itu, guna menunjang kebutuhan infrastruktur. PDTS KBS juga akan membangun sejumlah fasilitas seperti jembatan penyeberangan berupa underpass yang menghubungkan pintu masuk KBS dengan Terminal Joyoboyo - Wonokromo, Kota Surabaya.

"Langkah ini, untuk menghindari kemacetan arus lalu lintas yang terjadi ketika mobilisasi pengunjung KBS di hari libur. Jadi nanti pintu masuk KBS akan kita pindah disebelah selatan," katanya.

Baca juga:
KBS Tambah Satwa Baru, Merak Putih dan Buaya Siam Sambut Wisata Lebaran