jatimnow.com - Suprayitno (60), seorang Wartawan di Surabaya yang disabet celurit 3 pria tak dikenal diduga tewas lantaran kehabisan darah. Korban mengalami beberapa luka bacok di tubuhnya.
Berdasar keterangan warga, korban mengalami luka bacok di tangan, kaki dan punggung.
Muhib warga sekitar, menyebut bahwa korban baru selesai dari ibadah tarawih pada Jumat (11/5/2019) malam. Dan sebelumnya ia sempat nongkrong di sebuah warkop yang tak jauh dari lokasi pembacokan.
Baca juga:
Baca juga:
5 Fakta Baru Ibu Bunuh 2 Anak Kandung di Kediri
- Seorang Wartawan di Surabaya Tewas Disabet Celurit
- Wartawan Tewas Dicelurit Disebut Sempat Bermasalah Soal Lahan Parkir
"Korban itu dikejar, kemudian ada yang bawa celurit dan disabetkan beberapa kali. Korban sempat berteriak minta tolong,tapi warga ketakutan," kata Muhib, Jumat (11/5/2019).
Korban disebut sempat melawan dengan menggunakan besi jemuran. Namun lantaran sudah terluka, korban akhirnya ambruk.
Baca juga:
Korban Pembunuhan Ibu Kandung di Kediri Dikenal sebagai Muadzin dan Guru Ngaji
"Sempat melawan, ada cek cok juga, dikejar kemudian korban ambil besi jemuran. Tapi karena sudah luka, jadi korban sudah gak kuat lagi," jelas salah satu warga yang bernam Beni.
URL : https://jatimnow.com/baca-15789-wartawan-yang-tewas-dicelurit-sempat-melawan-dengan-besi-jemuran
