Pixel Code jatimnow.com

Pertanyakan Kinerja 99 Hari, Mahasiswa di Probolinggo Demo Wali Kota

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Mahfud Hidayatullah
Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin temui pendemo
Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin temui pendemo

jatimnow.com - Puluhan mahasiswa menggelar demo terkait kinerja 99 hari kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin dan Muhammad Saufis Subri.

Puluhan pendemo berasal dari kalangan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Rabu (29/5/2019).

"Saya mau bertanya siapa yang menulis 99 hari kerja dalam selebar ini," kata Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin yang menemui pendemo.

Ia mengatakan, dirinya mengabdi pada Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo masih belum genap 99 hari kerja.

"Terhitung masa hari kerja saya masih mencapai 80 hari kerja kenapa kok sudah tertulis 99 hari kerja," ujarnya.

Menurutnya, pihaknya sudah melakukan program yang telah dijanjikan kepada masyarakat saat kampanye. Baik soal pendidikan gratis, program sosial dan juga pembangunan rumah sakit yang sudah dilayangkan proposal kepada Presiden Jokowi.

"Itu semua sudah kami lakukan, jangan asal beropini tetapi harus melihat kenyataan yang ada," ucapnya.

Baca juga:
Ratusan Guru Swasta Demo di Kantor Pemkab Bojonegoro, Minta Diangkat PPPK

Ketua Cabang Himpunan Mahasiswi Islam (HMI) Probolinggo, Abu Hanifah mengatakan dirinya melakukan aksi ini untuk mengingatkan kembali atas 99 hari kerja yang sudah dijanjikan kepada masyarakat Kota Probolinggo.

"Karena soal program tersebut merupakan implementasi hasil selama lima tahun kedepan selama masa kepemimpinannya," tegasnya.

Abu mengaku, dirinya melakukan aksi atas apa yang sudah dilakukan oleh Pemkot Probolinggo atas kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo.

Baca juga:
Mahasiswa Jember Demo Tuntut Presiden dan DPR RI Patuhi Putusan MK

"Kami hadir disini bukan atas nama pribadi tapi kami hadir secara kelembagaan. Kami akan catat itu, setelah tiba 80 hari terhitung sejak hari ini kami akan datang untuk menyuarakan ini kembali," tukasnya.