Pixel Code jatimnow.com

Cabuli Pelajar SMP di Surabaya, Residivis ini Ditangkap Polisi

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Farizal Tito
Tersangka pencabulan ditangkap Unit PPA Polres Pelabuhan Tanjung Perak
Tersangka pencabulan ditangkap Unit PPA Polres Pelabuhan Tanjung Perak

jatimnow.com - Seorang pelaku pencabulan ditangkap Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Pelaku berinisial AS (54) warga Surabaya timur ini ditangkap karena mencabuli pelajar kelas 2 SMP yang juga tetangganya sendiri.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Antonius Agus Rahmanto mengatakan tersangka ditangkap atas laporan orang tua korban, Rabu (12/6).

"Tersangka ditangkap sehari setelah orang tua korban melaporkan ke kami," katanya, Jumat (14/6/2019).

Ia memaparkan, kejadian pencabulan bermula saat korban datang kerumah tersangka untuk membeli minuman es puter. Tersangka kemudian menarik korban untuk diajak ke dalam kamar dan dicabuli.

Tersangka yang pernah ditahan selama sebelas tahun akibat kasus pembunuhan di Sampang ini kemudian memberikan sejumlah uang dan mengancam korban untuk tidak melaporkan kepada orang tuanya.

Baca juga:
Hasil Tes DNA Kiai Cabul di Trenggalek, Sah Bapak Biologis Anak Korban

"Korban yang ditanya orang tuanya ternyata pernah dicabuli oleh tersangka sebanyak empat kali," ujarnya.

Selain menangkap tersangka, polisi juga membawa barang bukti yaitu pakaian yang dikenakan tersangka saat berbuat cabul dan hasil visum korban.

Tersangka diancam pasal 82 undang-undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan undang-undang RI nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

Baca juga:
Tampang Eks Anggota DPRD Bangkalan, Pengasuh Ponpes yang Cabuli Santrinya

"Ancaman hukuman pidana selama 15 tahun penjara," tukasnya.

 

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya
Olah Raga

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya

Pelatih Persebaya Paul Munster mengakui, ini memang bukan pertandingan yang mudah. Tetapi ada kunci yang membuat Persebaya berhasil meraih kemenangan.