jatimnow.com - Jasa penukaran uang riyal diminati Jemaah Calon Haji (JCH) di Kabupaten Tulungagung. Para jemaah mayoritas membutuhkan pecahan nominal 1,5 dan 10 riyal Arab Saudi untuk kebutuhan selama di tanah suci.
Rata rata mereka menukarkan Rp 1 juta ke mata uang riyal. Para JCH memilih menukarkan uang sebelum berangkat, agar mereka tidak bingung lagi untuk menukarkan uang di tanah suci.
Salah seorang jemaah, Suharni mengaku menukarkan uang sebanyak Rp 1 juta sebagai bekal. Uang tersebut rencananya akan digunakan untuk bersedekah, berbelanja makanan ringan atau memberi tip.
Suharni ingin fokus beribadah selama di tanah suci, sehingga memilih untuk menukarkan uang tersebut sebelum berangkat.
"Jadi nanti kalau sudah berada di Arab Saudi tinggal ibadah saja tanpa harus bingung menukarkan uang," ujarnya, Selasa (16/7/2019).
Salah seorang karyawan jasa penukaran uang, Ahmad Kundori mengaku permintaan mata uang riyal mengalami peningkatan sejak sebulan terakhir. Pihaknya menyediakan penukaran mulai dari nominal 1,5 dan 10 riyal. Nominal ini banyak dicari oleh jemaah untuk memenuhi kebutuhan sehari hari.
Baca juga:
Ancaman Umrah Mandiri Tanpa Regulasi Ketat
"Yang nominal 1 riyal saat ini sudah habis, banyak dibeli oleh jemaah," katanya.
Untuk memudahkan transaksi penukaran, pihaknya menyiapkan dua paket penjualan. Yakni paket Rp 500 ribu dan Rp 1 juta. Untuk paket Rp 500 ribu jemaah akan memperoleh 115 riyal, yang terdiri dari nominal 1,5 dan 10. Sedangkan untuk paket Rp 1 juta, jemaah memperolej 230 riyal dengan nominal yang sama.
"Kalau ada yang mau menghendaki nominal tertentu juga bisa namun harganya berbeda," pungkasnya.
Baca juga:
Haji Makin Mudah? Inilah Rahasianya!
URL : https://jatimnow.com/baca-18015-jemaah-calon-haji-di-tulungagung-serbu-tempat-penukaran-uang-riyal
