Pixel Code jatimnow.com

Gubernur Khofifah: Keselamatan Transportasi Tidak Boleh Ditawar-tawar

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Farizal Tito
Gubernur Khofifah memberikan apresiasi kepada petugas perhubungan dalam Peringatan Hari Perhubungan Nasional Tahun 2019
Gubernur Khofifah memberikan apresiasi kepada petugas perhubungan dalam Peringatan Hari Perhubungan Nasional Tahun 2019

jatimnow.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan bila keselamatan merupakan hal yang mutlak dalam penyelenggaraan transportasi. Menurutnya, aspek keselamatan adalah sesuatu yang tidak boleh ditawar-tawar karena bersingungan dengan nyawa manusia.

"Tidak ada konektivitas tanpa adanya jaminan keselamatan, keamanan dan kenyamanan dalam menggunakan layanan transportasi," ungkap Gubernur Khofifah usai menjadi Inspektur Upacara dalam Peringatan Hari Perhubungan Nasional Tahun 2019 di Kampus Politeknik Pelayaran Surabaya, Selasa (17/9/2019).

Tema Hari Perhubungan Nasional Tahun 2019 ini yaitu "Merajut Nusantara Membangun Bangsa, Bakti Nyata Insan Perhubungan Untuk Indonesia Unggul Indonesia Maju". Hari Perhubungan Nasional ini merupakan hari bakti nyata para insan transportasi yang telah bekerja keras mewujudkan konektivitas transportasi di seluruh wilayah Indonesia dan memberikan pelayanan jasa transportasi yang selamat, aman dan nyaman.

Gubernur Khofifah berharap seluruh insan transportasi baik ASN, swasta dan masyarakat bersama-sama guyub rukun, bersinergi membangun konektivitas guna mewujudkan transportasi yang handal dan berkeselamatan tinggi bagi seluruh masyarakat pengguna transportasi di Jawa Timur.

Ia juga mengungkapkan, transportasi termasuk moda dan infrastruktur di dalamnya, menjadi salah satu indikator kemajuan bangsa. Banyak negara di dunia yang berlomba membangun dan menyediakan sistem transportasi publik yang handal, mumpuni, efisien dan terjangkau. Menurutnya, Jawa Timur yang menjadi salah satu daerah penopang perekonomian nasional, juga tidak lepas dari upaya pembangunan infrastruktur transportasi khususnya jalan tol, pelabuhan, bandara, rel kereta api dan lainnya.

Baca juga:
300 Pembalap Ramaikan Hubride 2024 di Banyuwangi

Tersambungnya Jalan Tol Jakarta-Probolinggo di Kuartal I tahun 2019, menjadi sejarah baru bagi transportasi Indonesia, khususnya Jawa Timur. Jalan bebas hambatan tersebut menjanjikan pelayanan distribusi barang dan jasa semakin lancar di Pulau Jawa.

Tujuannya tentu saja pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat di daerah yang dilalui jalan tol tersebut. Ditambah berdirinya sentra-sentra industri, bisnis, niaga dan permukiman di sekitar jalan tol tentu membawa dampak terciptanya lapangan kerja baru dan terbukanya daerah-daerah yang terisolasi. Itu juga berarti meningkatkan pemerataan hasil pembangunan.

"Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi ditargetkan beroperasi seluruhnya pada tahun 2025 mendatang. Ini tentu saja menjadi lompatan besar bagi Jawa Timur," ungkapnya.

Baca juga:
Hari Perhubungan Nasional 2023, Generali Indonesia jadi Official Insurance Partner RunHub di Surabaya

Bahkan tidak lama lagi, lanjut Gubernur Khofifah, di Jawa Timur juga akan berdiri bandar udara baru di wilayah Kediri. Bandara tersebut akan dibangun awal tahun 2020 dan ditargetkan akan selesai pembangunannya pada akhir 2021. Keberadaan bandara ini akan memberikan banyak dampak positif bagi daerah di sekitarnya.

Dalam peringatan Hari Perhubungan Nasional 2019 ini, Pemerintah Provinsi Jawa Timur memberikan apresiasi kepada pengemudi angkutan umum, penjaga rel kereta api dan penjaga mercusuar. Juga gigelar bakti sosial, donor darah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan.