Pixel Codejatimnow.com

Konflik Rumah Tangga Bu Lurah Medokan Ayu, Suami: Kasihan Anak-anak

Editor : Narendra Bakrie  
Wahyu (kiri) ditemui reporter jatimnow.com
Wahyu (kiri) ditemui reporter jatimnow.com

jatimnow.com - Sudah hampir tiga bulan, konflik rumah tangga antara suami istri Wahyu Agus Setiono dan Gloria Puspa Cendana, Lurah Medokan meruncing.

Januari 2018 lalu, Gloria melaporkan suaminya atas kasus KDRT (kekerasan dalam rumah tangga) ke Polsek Rungkut. 

Sedangkan Wahyu, pada 21 April 2018 dipanggil Inspektorat Pemkot Kota Surabaya untuk dimintai keterangannya terkait dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh Gloria. 

Wahyu mengatakan, selisih faham antara dirinya dengan sang istri yang dipicu hadirnya orang ketiga di dalam rumah tangga mereka.

Baca juga: Suami Lurah Medokan Ayu Diperiksa Inspektorat, Ini Ceritanya

"Awal Januari 2018, saya menemukan hal yang tidak semestinya terjadi dan ada. Dari sanalah, kami mulai berselisih," ungkap Wahyu, Senin (23/4/2018).

Hal yang tidak semestinya yang dimaksud Wahyu yaitu, dirinya menemukan sebuah foto di HP istrinya itu. Yaitu foto selfi istrinya dengan seorang pria.

Kecurigaan Wahyu terhadap hubungan istrinya dengan pria tersebut semakin memuncak ketika dirinya menemukan chat atau percakapan antara istrinya dan pria tadi. 

Baca juga: Seorang Bu Lurah Korban KDRT, ini Respon Pemkot Surabaya

"Yang pasti, chat itu ngobrolin soal hotel dan nomor kamar hotel itu. Saya tidak tahu persis, ada apa dibalik obrolan yang saya temukan itu," beber Wahyu.

Tidak hanya foto selfi dan bukti chat mencurigakan itu. Wahyu juga mengaku memiliki sejumlah bukti yang mengarah pada perubahan sikap istrinya itu. 

Baca juga:
Tak Kapok 2 Kali Dibui, Pria di Surabaya Kembali Kepergok Curi Kotak Amal

Baca juga: Ini Pengakuan Mengejutkan Suami yang Dituduh KDRT Bu Lurah Medokan Ayu

Wahyu berharap persoalan rumah tangganya segera tuntas demi kedua buah hatinya.

"Tapi untuk penyelesaian dengan cara mediasi, saya rasa sudah tidak mungkin. Saya hanya kasihan terhadap nasib anak-anak saya," sambung Wahyu. 

Baca juga: Bu Lurah Medokan Ayu Lapor Jadi Korban KDRT, ini Penjelasan Polisi

Sementara itu, Gloria memilih bungkam dan tidak bersedia memberikan keterangan apapun kepada media terkait permasalahannya itu.

Jatimnow.com dalam tiga hari terakhir ini mencoba mengirim pesan maupun menelponnya untuk konfirmasi meminta waktu bertemu tapi belum mendapat respon oleh Gloria. 

Baca juga:
Penderita Hipertensi dan Diabetes di Surabaya Meningkat usai Lebaran

Gloria merupakan lulusan IPDN yang kemudian menjadi ajudan Wali Kota Tri Rismaharini.

Setelah itu, Gloria dipercaya menjadi lurah di Kelurahan Medokan Ayu, Kecamatan Rungkut, Surabaya hingga sekarang.

Reporter: Narendra Bakrie

Editor: Budi S