Pixel Code jatimnow.com

Teriakan Pelajar Gagalkan Pelarian Jambret di Surabaya

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Farizal Tito
Saiful (tengah), jambret yang ditangkap setelah diteriaki pelajar yang HP-nya dirampas
Saiful (tengah), jambret yang ditangkap setelah diteriaki pelajar yang HP-nya dirampas

jatimnow.com - Meski siang bolong, Saiful masih saja nekat merampas handphone (HP) seorang pelajar di Jalan Dharma Rakyat III, Surabaya. Alhasil, pemuda 23 tahun asal Sidotopo Kidul itu dikepung warga hingga akhirnya ditangkap.

Aksi nekat Saiful itu ia lakukan sekitar pukul 15.00 Wib, Kamis (14/11/2019). Saat itu ia berhasil merampas HP merek Xiaomi Redmi 5 plus milik Putri (11), pelajar asal Jalan Gresikan, Surabaya.

Pada hari itu, Saiful menunggangi motor Yamaha Mio Soul bernopol L 5686 SZ. Sampai di Jalan Dharma Rakyat III, ia melihat korban bersama temannya jalan kaki sambil memainkan HP-nya. Dari arah belakang, Saiful dengan cepat merampas HP korban lalu menggeber motornya.

Seketika itu pula, korban dan temannya berteriak minta tolong hingga mengundang perhatian warga. Warga pun mengejar Saiful bersama anggota Unit Reskrim Polsek Tambaksari yang saat itu melakukan kring serse.

Baca juga:
2 Jambret yang Tewaskan Mahasiswi UINSA Surabaya Diringkus

"Kami dibantu warga berhasil menangkap pelaku berikut barang bukti HP yang dirampasnya," terang Kanit Reskrim Polsek Tambaksari, Iptu Didik Ariawan, Rabu (20/11/2019).

Saiful digiring ke Mapolsek Tambaksari untuk diperiksa berikut motor Mio Soul tunggangannya. Setelah menjalani pemeriksaan awal, Saiful kemudian dikeler untuk mengungkap jejak kejahatannya selama ini. Namun di tengah perjalanan, Saiful berontak sehingga ia terpaksa ditembak kaki kirinya.

Baca juga:
Wanita Bangkalan Dijambret di Jembatan Suramadu, Tas Berisi Uang Rp7 Juta Raib

"Kami masih melakukan pengembangkan untuk mengungkap TKP lain atau kelompoknya yang mungkin saja ada," jelas Didik.

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya
Olah Raga

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya

Pelatih Persebaya Paul Munster mengakui, ini memang bukan pertandingan yang mudah. Tetapi ada kunci yang membuat Persebaya berhasil meraih kemenangan.