Pixel Codejatimnow.com

Gempa Magnitudo 4,8 Getarkan Malang

Editor : REPUBLIKA.co.id  Reporter : REPUBLIKA.co.id
Ilustrasi
Ilustrasi

jatimnow.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa bumi dengan magnitudo 4,8 yang terjadi di Malang dan daerah sekitarnya pada Minggu (5/1/2019) pukul 05.55 Wib, akibat aktivitas sesar aktif di laut dan tidak berpotensi tsunami.

"Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar aktif di dasar laut," ujar Kepala Bidang Mitigasi Gempa bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam rilis yang diterima di Jakarta pada Minggu (5/1/2019).

Menurut pantauan BMKG, episenter gempa berkekuatan M4,8 itu berada 66 kilometer (km) barat dara Kabupaten Malang, Jawa Timur dan terjadi di kedalaman 10 km. Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa menengah akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia.

Guncangan gempa itu dirasakan di di Sawahan di Kabupaten Nganjuk, Tempursari di Kabupaten Lumajang, Ponorogo, Trenggalek dalam skala intensitas II MMI atau kondisi di mana getaran dirasakan oleh beberapa orang dengan indikasi benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Sementara itu Karangkates di Kabupaten Malang, Tulungagung, Blitar dalam skala intensitas III MMI atau getaran dirasakan di dalam rumah. Beberapa warga sempat berlarian ke luar rumah karena terkejut akibat guncangan gempa yang terjadi dengan tiba-tiba, menurut rilis BMKG.

Baca juga:
Ini Penjelasan BMKG soal Gempa di Perairan Tuban

Sejauh ini, menurut Daryono, hasil monitoring dan pengawasan dari BMKG belum menunjukkan terjadi gempa susulan dan masyarakat diharapkan untuk tetap tenang.

 

Baca juga:
Potensi Gempa Susulan, BMKG Tuban Imbau Warga Jauhi Bangunan Gedung

Lihat Artikel Asli

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama jatimnow.com dengan Republika.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Republika.co.id