Pixel Codejatimnow.com

Kades Ringintelu Pastikan Gebyar Waria Banyuwangi Batal Digelar

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Hafiluddin Ahmad
Poster Gebyar Waria Banyuwangi yang viral
Poster Gebyar Waria Banyuwangi yang viral

jatimnow.com - Acara hajatan pernikahan warga di Desa Ringintelu, Kecamatan Bangorejo, yang disebut bakal ditumpangi Gebyar Waria Banyuwangi, dipastikan ada. Namun pemerintah desa setempat mengaku bila acara waria itu hanya berbentuk poster elektronik saja.

Kepala Desa (Kades) Ringintelu Budi Santoso mengatakan, klarifikasi atas viralnya poster Gebyar Waria Banyuwangi itu sudah ia lakukan kepada para pihak yang terlibat.

"Bahwa acara tersebut tidak ada atau hoaks dan saya pastikan tidak ada satu pun poster (Gebyar Waria Banyuwangi) yang dipajang di wilayah Desa Ringintelu," terang Budi kepada jatimnow.com, Kamis (16/1/2020).

Terkait acara pernikahan yang disebut bakal ditumpangi acara waria itu, Budi mengakui jika sebelumnya salah seorang warganya terjadwal melangsungkan hajatan pernikahan. Dan dekorasi pernikahan yang disewa serta rias pengantin, memakai jasa Ismi, seorang waria bernama asli Ismail.

Baca juga:  

Karena jasanya dipakai, Ismi berjanji memberikan bonus kepada warga yang memiliki hajatan itu berupa musik elektone.

Baca juga:
Viral, Pemotor Pukul Mobil Pakai Batu Gegara Terserempet di Malang

"Sedangkan bonus dari persewaan itu adalah elektone dari group Ismi dan kawan-kawannya yang merupakan waria. Sehingga tujuan dari grup itu untuk mempromosikan di medsos cuma salah membrandingnya saja," papar Budi.

Budi menyebut sudah memanggil para pihak yang bersangkutan dan menyatakan siap untuk membatalkan hiburan musik elektone pada hajatan pernikahan tersebut.

"Kemarin saya sudah memanggil yang bersangkutan dan siap untuk tidak mengadakan elektone tersebut dan menggantinya dengan grup yang lain," tandasnya.

Baca juga:
Kondang Kusumaning Ayu Viral di Media Sosial, Ini Profilnya

Sebelumnya, salah satu tokoh masyarakat Desa Ringintelu Wawan Kadir menyebut bila poster yang viral itu bisa mencoreng nama desanya. Ia pun siap menggagalkan bila acara yang melibatkan para waria itu jadi digelar.

"Pak Kades saya telepon dan menjawab jika acara itu sudah dikonfirmasi pada yang punya hajat. Hasilnya bahwa acara (Gebyar Waria Banyuwangi) itu hoaks," tegas Wawan.

Pada poster Gebyar Waria Banyuwangi yang viral itu tertulis acara akan diselenggarakan pada Minggu, 9 Februari 2020. Namun jam pelaksanaannya tidak disebut. Dalam poster juga terpampang foto 6 waria, dengan nama Lela, Lia, Kristin, Ismi dan Bela. Sedangkan nama seseorang yang memakai baju warna hitam, tidak dicantumkan.