Pixel Code jatimnow.com

Derita Gizi Buruk, Balita asal Lamongan Meninggal

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Sahlul Fahmi
Balita Meilani Alfira Damayanti yang menderita gizi buruk dimakamkan di Lamongan
Balita Meilani Alfira Damayanti yang menderita gizi buruk dimakamkan di Lamongan

jatimnow.com - Setelah sempat menjalani perawatan selama dua hari di RSU dr Soetomo Surabaya, Meilani Alfira Damayanti, balita penderita gizi buruk asal Lamongan akhirnya meninggal dunia Sabtu (18/1/2020).

Jenazah balita itu kemudian dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU), Desa Latukan, Kecamatan Karanggeneng, Lamongan.

Dari penjelasan dr Aty Firsiyanti, yang bertugas di RSUD dr Soegiri Lamongan saat menangani balita itu menjelaskan jika Alfira menderita gizi buruk karena menderita Marasmus atau Malabsorpsi dimana tubuhnya tidak mampu menyerap nutrisi dari sistem pencernaan.

Baca juga:
Kolam Renang Gratis di Surabaya untuk Anak Gizi Buruk dan Stunting

"Biasanya badan pasien menjadi kurus, lemak kulitnya menipis sehingga kulitnya menjadi keriput dan tampak seperti kulit orang tua," jelasnya.

Sebelum dirujuk ke RSU dr Soetomo pada Kamis (16/1/2020) lalu, balita berumur 2,8 tahun anak dari Dwi Novita (29) itu terlebih dahulu dirawat di RSUD dr Soegiri Lamongan.

Baca juga:
Ini Cara Pemkot Batu Tekan Gizi Buruk dan Stunting

Namun karena kondisi Alfira yang kian memburuk dan membutuhkan penanganan medis lebih lanjut, maka Alfira kemudian dirujuk ke RSU dr Soetomo.

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya
Olah Raga

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya

Pelatih Persebaya Paul Munster mengakui, ini memang bukan pertandingan yang mudah. Tetapi ada kunci yang membuat Persebaya berhasil meraih kemenangan.