Pixel Codejatimnow.com

Jatim Memilih

Sapa Kaum Milenial, Cawagub Puti Kunjungi Hi Tech Mall Surabaya

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Arry Saputra
Cawagub Puti bersama pedagang dan pengunjung Hi Tech mal Surabaya.
Cawagub Puti bersama pedagang dan pengunjung Hi Tech mal Surabaya.

jatimnow.com - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno, mengunjungi plasa pusat teknologi di Surabaya Hi Tech Mal, Senin (30/4/2018).

Pasangan Gus Ipul pada Pilgub Jatim 2018 ini mengaku ingin melihat ramainya pusat perbelanjaan barang-barang elektronik dan teknologi yang diklaim terbesar se Indonesia timur tersebut.

Kedatangan cucu dari Presiden Pertama RI ini langsung disambut pedagang dan pengunjung untuk berfoto bersama.

Puti mengatakan, Hi Tech mal adalah pusat berkumpulnya para kaum milenial yang melek akan teknologi. Menurut Puti keberadaan mal teknologi seperti Hi Tech sangat penting dan harus terus dikembangkan, hal ini sebagai penunjang kebutuhan masyarakat yang seakan haus akan perkembangan teknologi.

"Ini merupakan Mal pusat teknologi dan digital terbesar di Indonesia Timur, Hi-Tech Mal seharusnya menjadi pusat kumpul para generasi milenial dalam perkembangan teknologi," ucapnya saat memberi sambutan di Hi-Tech Mal, Senin (30/4/2018).

Baca juga:
Absen di Hari Jadi Provinsi Jatim, Gus Ipul: Persiapan Lengser

Puti mengaku baru pertama kali datang ke mal tersebut, Ia mengatakan seharusnya Hi Tech mal lebih terpelihara, pasalnya menurut Puti mal tersebut menjadi jujugan masyarakat Indonesia kawasan timur.

Puti berharap, kedepannya ada perbaikan pengelolaan dan perbaikan fasilitas. sehingga memberikan kenyamanan bagi pengunjung.

Baca juga:
Gus Ipul Absen di Hari Jadi Jatim, Soekarwo Jamin Tidak Ada Konflik

"Semoga harapan ini bisa terwujud. Pusat teknologi dan digital ini menjadi semakin baik," pungkasnya.

Reporter: Arry Saputra
Editor Arif Ardianto

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi
Peristiwa

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi

Pasar Banyuwangi akan direvitalisasi menjadi pusat perbelanjaan dan destinasi heritage yang terintegrasi dengan Asrama Inggrisan, eks kantor dagang Inggris.