Pixel Codejatimnow.com

4 Jenis Kluwek yang Bisa Dijumpai di Pasar Induk Osowilangun Surabaya

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Sahlul Fahmi
Biji kluwek atau kepayang yang tersedia di Pasar Induk Osowilangun Surabaya
Biji kluwek atau kepayang yang tersedia di Pasar Induk Osowilangun Surabaya

jatimnow.com - Biji kluwek atau kepayang adalah rempah asli Indonesia dan menjadi bumbu utama dalam pembuatan masakan rawon dan sayur brongkos tersedia di Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS).

Salah satu pedagang kluwek di PIOS, Soni menyebut di pasar induk yang terletak di Tambak Osowilangun, Benowo, Surabaya itu menyediakan empat biji kepayang berasal dari empat daerah yaitu Bali, Ponorogo, Tuban dan Pekalongan.

"Untuk karakter kluwek asal Bali bentuknya bulat, kulitnya tipis dan isinya hitam pekat," jelas Soni, Minggu (1/3/2020).

Sementara untuk kluwek yang berasal dari Ponorogo, Tuban dan Pekalongan secara ukuran lebih besar dari kluwek asal Bali. Kulitnya juga lebih tebal, agak lonjong dan isinya berwarna coklat.

"Kalau yang seleranya masak rawon yang warnanya hitam pekat milihnya pasti kluwek asal Bali. Tapi kalau yang seleranya masak rawon yang agak kecoklatan milihnya kluwek yang dari Ponorogo, Tuban atau Pekalongan," terangnya.

Baca juga:
Rock Melon asal Blitar Jadi Favorit Pelanggan PIOS

Sedang untuk harganya kluwek Bali dipatok Rp 22 ribu per kilogram. Sementara untuk kluwek yang berasal dari Ponorogo, Tuban dan Pekalongan berada dikisaran Rp 18 ribu per kilogram.

"Dalam sehari rata-rata saya bisa menjual 150 kilogram," tandasnya.

 

Baca juga:
Dapat Harga yang Bagus, Petani Gresik Ingin Pasok Hasil Panen Semangka ke PIOS

Berita ini kerjasama antara Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) dengan jatimnow.com